Klinik Utama Sentosa, Jakarta –  Indikasi awal kutil kelamin yaitu berupa benjolan kecil dengan warna yang serupa dengan kulit. Biasanya benjolan akan tumbuh secara berkelompok di dalam maupun di sekitaran area kelamin.

Baca Juga : Kenali Gejala Awal Kutil Kelamin Agar Segera Ditangani

Kutil kelamin atau kondiloma akuminata ada berbagai bentuk dan ukuran. Tetapi perlu catatan bahwa tidak semua benjolan merupakan kutil, sehingga bisa terbantu untuk penilaian.

Penularan kutil kelamin juga dapat berupa hubungan intim secara tidak sehat tanpa pengaman. Seperti apa ciri-ciri lain dari penyakit ini, simak pembahasannya pada artikel ini.

Indikasi Kutil Kelamin yang Timbul

Kutil kelamin, juga dikenal sebagai kondiloma akuminata, adalah penyakit menular seksual (PMS) yang disebabkan oleh infeksi virus HPV (human papillomavirus).

Virus HPV ini menyebabkan pertumbuhan kutil di atau di sekitar area genital, termasuk pada penis, vulva, vagina, anus, dan daerah sekitarnya. Kutil kelamin biasanya berbentuk benjolan kecil yang menyerupai kutil pada umumnya.

Kutil kelamin, juga dapat mengenalnya sebagai kondiloma akuminata, adalah pertumbuhan daging kecil yang muncul di area genital dan sekitarnya.

Pemicu kutil kelamin yaitu adanya virus papiloma manusia (HPV) dan merupakan penyakit menular seksual (PMS) yang umum.

Berikut adalah beberapa gejala awal yang dapat muncul pada orang yang terinfeksi kutil kelamin yaitu:

1. Benjolan atau Pertumbuhan Kulit

Gejala utama kutil kelamin adalah adanya benjolan atau pertumbuhan kecil yang menyerupai kutil di area genital, dubur, selangkangan, hingga daerah sekitarnya. Pertumbuhan ini dapat berukuran kecil atau besar, tergantung pada kasus terjadi.

2. Tampilan Kutil yang Khas

Kutil kelamin sering memiliki tampilan yang khas, seperti contoh benjolan kasar dengan permukaan yang bergelombang atau berlekuk. Terkadang, kutil ini dapat membentuk kelompok yang menyerupai bunga kol.

3. Warna yang Beragam

Kutil kelamin punya banyak warna yang bervariasi, termasuk daging, merah muda, atau bahkan putih. Mereka cenderung berwarna lebih yang gelap dari kulit sekitarnya.

4. Tidak Menimbulkan Rasa Sakit

Umumnya, kutil kelamin tidak menimbulkan rasa sakit atau gatal. Namun, dalam  kasus lain, terutama jika teriritasi atau tergesek, kutil ini bisa menjadi sedikit nyeri.

5. Pertumbuhan Perlahan-lahan

Kutil kelamin biasanya tumbuh secara perlahan-lahan dan dapat muncul beberapa minggu atau bulan setelah terpapar HPV. Namun, dalam beberapa kasus, kutil dapat tumbuh dengan cepat.

Penting untuk ingat bahwa tidak semua orang yang terinfeksi HPV akan mengalami kutil kelamin, dan beberapa orang mungkin saja tidak memiliki gejala sama sekali meskipun mereka membawa virus.

Pengobatan Kutil Kelamin Secara Medis

Pengobatan kutil kelamin melibatkan beberapa opsi medis yang dapat dipertimbangkan. Hal tersebut tergantung pada ukuran, lokasi, dan jumlah kutil, serta kondisi kesehatan umum Anda.

Penting untuk konsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan sebelum memilih metode penanganan mana yang paling sesuai untuk Anda. Berikut adalah beberapa pilihan penanganan kutil kelamin yakni:

1. Obat Topikal

Dokter dapat meresepkan krim atau solusi obat yang dapat oleskan secara langsung pada kutil. Metode ini memerlukan kesabaran karena kutil mungkin perlu beberapa minggu untuk merespons dan menghilang.

2. Krioterapi

Metode ini akan melibatkan pembekuan kutil dengan nitrogen cair. Kutil akan membeku dan akhirnya jatuh dengan sendirinya. Namun terkadang, perlu beberapa sesi krioterapi untuk hasil yang efektif.

3. Pengangkatan Fisik

Dokter akan mengangkat kutil dengan menggunakan pembedahan seperti pembedahan eksisi atau elektrokauter. Ini merupakan pilihan jika kutil sangat besar atau tidak merespons metode lain.

4. Laser Terapi

Penggunaan laser bisa menghancurkan kutil kelamin dengan presisi. Ini sering digunakan jika kutil ada dalam jumlah yang banyak atau jika berada di area yang sulit dijangkau.

5. Obat Resep

Dalam beberapa kasus, dokter kemungkinan akan meresepkan obat oral yang membantu meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi HPV. Ini dapat membantu tubuh melawan kutil kelamin secara alami.

6. Obat Bius

Obat bius yang dapat diberikan secara langsung ke dalam kutil kelamin. Ini tidak selalu gunakan karena efek samping yang mungkin terjadi.

7. Imunoterapi

Dalam beberapa kasus, imunoterapi dapat rekomendasikan untuk meningkatkan respons kekebalan tubuh terhadap virus HPV dan membantu tubuh melawan kutil kelamin.

Selain opsi di atas, penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat dengan pola makan seimbang, olahraga teratur, cukup tidur, dan menghindari stres berlebihan. Selalu patuhi instruksi dan panduan dari dokter ahli.

Juga, hindari mengobati kutil kelamin sendiri dengan obat-obatan atau metode rumahan tanpa rekomendasi medis, karena ini bisa memperburuk masalah atau menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.

Periksa dan Konsultasi di Klinik Penyakit Kelamin Terbaik dan Terpercaya di Jakarta

Klinik untuk penyakit menular seksual dan kelamin terdekat di Jakarta yang berstandar internasional hanya ada Klinik Utama Sentosa yang memiliki alat medis yang lengkap dan canggih.

Lakukan pengobatan dengan konsultasi online secara gratis, bila Anda mempunyai masalah seputar kelamin atau penyakit menular seksual lainnya, supaya bisa diatasi dengan cepat dan tepat.

Memiliki dokter ahli penyakit kelamin dan staf medis profesional yang bisa menangani penyakit Anda secara langsung. Untuk masalah biaya pengobatan tidak perlu khawatir karena sangat terjangkau.

Klinik Utama Sentosa memiliki lokasi yang strategis, berada di daerah Jakarta, Indonesia. Dan juga sangat mengutamakan kesembuhan dan kepuasan serta sangat memprioritaskan setiap pasien.

Baca Juga : Kamu Perlu Tahu Indikasi Sembuh Terhadap Penyakit Gonore!

Selain itu, terdapat fitur layanan konsultasi via WhatsApp yang dapat membantu kamu untuk berkonsultasi secara online dan gratis jika ada pertanyaan seputar penyakit kelamin.