Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Faktor risiko apa saja yang dapat meningkatkan terinfeksi herpes genital. Penyakit ini termasuk dalam sekelompok infeksi menular seksual dan pemicunya adalah Herpes simpleks virus (HSV).

Setelah penderita terinfeksi, maka virus tersebut akan menetap secara perlahan di dalam tubuh dan juga bisa tidak aktif lagi selama beberapa kali dalam setahun.

Kondisi tersebut bisa menular lewat luka kecil yang tidak terlihat oleh mata. Herpes genital bisa tertular lewat aktivitas intim bersama orang yang terinfeksi.

Walaupun penderita tidak menunjukan gejala yang signifikan, mereka yang menderita infeksi ini tetap bisa menularkan ke orang lain.

Di kasus yang jarang sekali terjadi, penyakit ini bisa tertular dari ibu ke janin yang ada dalam kandungan lewat jalur persalinan. Hal ini di namakan  dengan herpes neonatal.

Faktor Risiko Yang Muncul Pada Herpes Genital

Herpes genital adalah infeksi virus yang penyebarannya melalui hubungan seksual. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan peluang seseorang terkena herpes genital antara lain:

1. Aktif secara seksual

Seseorang yang aktif secara seksual, terutama yang sering berganti pasangan, memiliki efek lebih tinggi terkena herpes genital.

2. Tidak menggunakan alat kontrasepsi

Penggunaan pengaman dapat mengurangi risiko penyebaran herpes genital, tetapi jika tidak digunakan dengan benar atau tidak digunakan sama sekali, akibatnya infeksi tetap tinggi.

3. Terinfeksi virus herpes lain

Jika seseorang telah terinfeksi virus herpes lain seperti virus herpes simplex tipe 1 (HSV-1) yang menyebabkan herpes di bibir atau herpes di wajah, berakibat terkena herpes genital meningkat.

4. Sistem kekebalan yang lemah

Seseorang yang memiliki sistem kekebalan yang lemah, misalnya karena sakit atau menjalani terapi tertentu, mungkin lebih rentan terhadap infeksi herpes genital.

5. Kontak dengan kulit yang terinfeksi

Memiliki kontak dengan kulit yang terinfeksi herpes genital, terutama selama periode herpes aktif, meningkatkan efek yang penyebaran virus.

6. Kehamilan

Jika seorang wanita terinfeksi herpes genital selama kehamilan, efeknya yakni infeksi pada bayi meningkat selama persalinan.

Penting untuk diingat bahwa herpes genital dapat menyebar meskipun seseorang tidak memiliki gejala.

Menggunakan kondom dan menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat dapat membantu mengurangi berisiko terkena herpes genital.

Periksa dan Konsultasi di Klinik Herpes Terbaik dan Terpercaya di Jakarta

Klinik untuk penyakit menular seksual dan kelamin terdekat di Jakarta yang berstandar internasional hanya ada Klinik Utama Sentosa yang memiliki alat medis yang lengkap dan canggih.

Lakukan pengobatan dengan konsultasi online secara gratis, bila Anda mempunyai masalah seputar kelamin atau penyakit menular seksual lainnya, supaya bisa diatasi dengan cepat dan tepat.

Memiliki dokter ahli penyakit kelamin dan staf medis profesional yang bisa menangani penyakit Anda secara langsung. Untuk masalah biaya pengobatan tidak perlu khawatir karena sangat terjangkau.

Klinik Utama Sentosa memiliki lokasi yang strategis, berada di daerah Jakarta, Indonesia. Dan juga sangat mengutamakan kesembuhan dan kepuasan serta sangat memprioritaskan setiap pasien.

Selain itu, terdapat fitur layanan konsultasi via WhatsApp yang dapat membantu kamu untuk berkonsultasi secara online dan gratis jika ada pertanyaan seputar penyakit kelamin.