Oktober 15, 2023

Prosedur Medis Untuk Pengobatan Prostatitis

pengobatan prostatitis 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Meskipun prostatitis adalah penyakit yang umum terjadi pada pria, tetapi pemahaman tentang gejala, diagnosis yang tepat, dan pilihan pengobatan yang efektif adalah hal yang penting.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Prostatitis Infeksi yang Menyerang Pria

Prostatitis adalah masalah kesehatan yang dapat memengaruhi kualitas hidup seorang pria secara signifikan. Kondisi ini dapat terjadi ketika kelenjar prostat mengalami peradangan, prostat adalah organ kecil yang terletak di sekitar uretra pria dan berperang penting dalam fungsi sistem reproduksi.

Penyebab Prostatitis

Prostatitis dapat terjadi pada pria dari segala usia, meskipun lebih sering terjadi pada pria yang berusia di bawah 50 tahun. Berdasarkan penyebabnya prostatitis di bagi menjadi empat jenis, yaitu:

1. Prostatitis Bakteri Akut

Prostatitis bakteri akut adalah kondisi yang di sebabkan oleh infeksi bakteri yang masuk ke dalam kelenjar prostat. Jenis bakteri yang dapat menyebabkan penyakit ini, sama dengan bakteri yang menyebabkan penyakit infeksi saluran kemih (ISK) dan infeksi menular seksual (IMS), yaitu:

  • Escherichia coli (E. coli)
  • Bakteri penyebab gonore, yaitu Neisseria gonorrhoeae
  • Bakteri penyebab klamidia, yaitu Chlamydia trachomatis

2. Prostatitis Bakteri Kronis

Prostatitis bakteri kronis juga di sebabkan oleh bakteri yang sama dengan prostatitis akut, tetapi infeksi prostatitis bakteri kronis akan menyebar dalam jangka waktu yang lebih lama di bandingkan dengan prostatitis bakteri akut.

Kondisi ini juga dapat di sebabkan oleh penyakit lain, seperti:

  • HIV
  • Penyakit ginjal
  • Tuberkulosis (TBC)
  • Cytomegalovirus
  • Sarkoidosis

3. Chronic Pelvic Pain Syndrome/Chronic Prostatitis (CP/CPPS)

Chronic Prostatitis adalah jenis prostatitis yang gejala peradangannya berlangsung lama, tetapi belum ada bukti yang jelas mengenai infeksi bakteri tersebut. Gejala chronis prostatitis meliputi nyeri panggul kronis, kesulitan buang air kecil, dan tidak nyaman pada area genital.

Belum di ketahui penyebab pasti dari Chronic Prostatitis, tetapi kondisi yang di duga dapat menyebabkan terjadinya penyakit ini adalah:

  • Cedera pada daerah dekat prostat
  • Memiliki riwayat infeksi saluran kemih
  • Stres
  • Sindrome iritasi usus besar

4. Asymptomatic Inflammatory Prostatitis

Sama hal nya dengan chronic prostatitis, kondisi ini adalah jenis prostatitis yang masih belun di ketahui penyebabnya. Jenis yang satu ini seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas, sehingga membuat penderita penyakit ini baru menyadari saat melakukan pemeriksaan prostat.

Gejala

Prostatitis dapat menimbulkan gejala yang bervariasi sesuai dengan jenis dan keparahan penyakit ini. Namun, terdapat beberapa gejala umum yang muncul, yaitu:

  • Urin berdarah
  • Demam dan menggigil
  • Urin berbau tidak sedap dan berbusa
  • Meningkatnya frekuensi buang air kecil
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Nyeri pada perut bagian bawah dan punggung
  • Nyeri saat ejakulasi atau berhubungan seksual

Diagnosis

Diagnosa prostatitis di lakukan melalui beberapa proses yang di lakukan oleh tenaga medis dan melakukan beberapa tes untuk memastikan keberadaan dan jenis bakteri penyebab prostatitis. Tes yang dapat di lakukan untuk menunjang diagnosa dokter adalah:

  • Tes urin
  • Tes darah
  • Ter urodinamik, untuk menilai kekuatan aliran urin sehingga pembengakakan prostat terdeteksi
  • USG atau CT scan
  • Pijat prostat, untuk mendapatkan sampel cairan sekresi dari prostat yang nantinya akan di analisis

pengobatan prostatitis 2

Pengobatan Prostatitis

Setelah melakukan diagnosis, pengobatan prostatitis di lakukan sesuai dengan jenis dan tingkat keparahan penyakit tersebut. Adapun prosedur medis yang di lakukan dokter untuk mengobati penyakit ini, yaitu:

1. Pemberian Obat: Untuk menangani penyakit ini, dokter biasanya meresepkan beberapa jenis obat seperti antibiotik, obat antiinflamasi nonsteroid, dan obat penghambat alfa (untuk meredakan nyeri dan penyumbatan yang terjadi saat buang air kecil).

2. Pemasangan Kateter: Pada pasien yang mengalami pembengkakan kelenjar prostat dan susah untuk buang air kecil, dokter akan memasang kateter pada perut bagian bawah.

3. Operasi: Pada beberapa kasus yang jarang terjadi, dokter akan melakukan pengangkatan prostat apabila terdapat batu pada prostat pasien.

4. Pengobatan Non-Medis: Untuk meringankan gejala prostatitis, Anda dapat melakukan beberapa upaya, seperti merendam area kelamin dengan air hangat, minum banyak air putih, dan mengurangi konsumsi makanan asam dan pedas.

Jika Anda mengalami gejala-gejala seperti penyakit prostatitis, Anda dapat melakukan pemeriksaan di Klinik Utama Sentosa. Klinik kami memberikan pelayanan yang terbaik yang di dukung dengan dokter yang berpengalaman serta peralatan yang lengkap dan canggih.

Baca Juga: Klinik Andrologi Terdekat, Solusi Pria Mengatasi Masalah

Klinik Utama Sentosa juga memudahkan Anda dalam melakukan konsultasi dengan dokter, kami menghadirkan layanan konsultasi online yang dapat Anda gunakan melalui chat online, telepon, dan juga whatsapp.

Jangan khawatir karena layanan konsultasi online dapat Anda gunakan secara gratis dan tersedia selama 24 jam. Jangan tunggu penyakit Anda semakin memburuk dan dapat menurunkan kualitas hidup yang baik, segera lakukan konsultasi dan periksakan diri Anda!

About the Author: Rara

Zahara Yunita adalah seorang Content Writer di Klinik Utama Sentosa. Saat ini saya fokus menulis artikel terkait kesehatan, khususnya penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.

Artikel Menarik Lainnya

Artikel Terkini

klinik andrologi

Oktober 15, 2023

Prosedur Medis Untuk Pengobatan Prostatitis

pengobatan prostatitis 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Meskipun prostatitis adalah penyakit yang umum terjadi pada pria, tetapi pemahaman tentang gejala, diagnosis yang tepat, dan pilihan pengobatan yang efektif adalah hal yang penting.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Prostatitis Infeksi yang Menyerang Pria

Prostatitis adalah masalah kesehatan yang dapat memengaruhi kualitas hidup seorang pria secara signifikan. Kondisi ini dapat terjadi ketika kelenjar prostat mengalami peradangan, prostat adalah organ kecil yang terletak di sekitar uretra pria dan berperang penting dalam fungsi sistem reproduksi.

Penyebab Prostatitis

Prostatitis dapat terjadi pada pria dari segala usia, meskipun lebih sering terjadi pada pria yang berusia di bawah 50 tahun. Berdasarkan penyebabnya prostatitis di bagi menjadi empat jenis, yaitu:

1. Prostatitis Bakteri Akut

Prostatitis bakteri akut adalah kondisi yang di sebabkan oleh infeksi bakteri yang masuk ke dalam kelenjar prostat. Jenis bakteri yang dapat menyebabkan penyakit ini, sama dengan bakteri yang menyebabkan penyakit infeksi saluran kemih (ISK) dan infeksi menular seksual (IMS), yaitu:

  • Escherichia coli (E. coli)
  • Bakteri penyebab gonore, yaitu Neisseria gonorrhoeae
  • Bakteri penyebab klamidia, yaitu Chlamydia trachomatis

2. Prostatitis Bakteri Kronis

Prostatitis bakteri kronis juga di sebabkan oleh bakteri yang sama dengan prostatitis akut, tetapi infeksi prostatitis bakteri kronis akan menyebar dalam jangka waktu yang lebih lama di bandingkan dengan prostatitis bakteri akut.

Kondisi ini juga dapat di sebabkan oleh penyakit lain, seperti:

  • HIV
  • Penyakit ginjal
  • Tuberkulosis (TBC)
  • Cytomegalovirus
  • Sarkoidosis

3. Chronic Pelvic Pain Syndrome/Chronic Prostatitis (CP/CPPS)

Chronic Prostatitis adalah jenis prostatitis yang gejala peradangannya berlangsung lama, tetapi belum ada bukti yang jelas mengenai infeksi bakteri tersebut. Gejala chronis prostatitis meliputi nyeri panggul kronis, kesulitan buang air kecil, dan tidak nyaman pada area genital.

Belum di ketahui penyebab pasti dari Chronic Prostatitis, tetapi kondisi yang di duga dapat menyebabkan terjadinya penyakit ini adalah:

  • Cedera pada daerah dekat prostat
  • Memiliki riwayat infeksi saluran kemih
  • Stres
  • Sindrome iritasi usus besar

4. Asymptomatic Inflammatory Prostatitis

Sama hal nya dengan chronic prostatitis, kondisi ini adalah jenis prostatitis yang masih belun di ketahui penyebabnya. Jenis yang satu ini seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas, sehingga membuat penderita penyakit ini baru menyadari saat melakukan pemeriksaan prostat.

Gejala

Prostatitis dapat menimbulkan gejala yang bervariasi sesuai dengan jenis dan keparahan penyakit ini. Namun, terdapat beberapa gejala umum yang muncul, yaitu:

  • Urin berdarah
  • Demam dan menggigil
  • Urin berbau tidak sedap dan berbusa
  • Meningkatnya frekuensi buang air kecil
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Nyeri pada perut bagian bawah dan punggung
  • Nyeri saat ejakulasi atau berhubungan seksual

Diagnosis

Diagnosa prostatitis di lakukan melalui beberapa proses yang di lakukan oleh tenaga medis dan melakukan beberapa tes untuk memastikan keberadaan dan jenis bakteri penyebab prostatitis. Tes yang dapat di lakukan untuk menunjang diagnosa dokter adalah:

  • Tes urin
  • Tes darah
  • Ter urodinamik, untuk menilai kekuatan aliran urin sehingga pembengakakan prostat terdeteksi
  • USG atau CT scan
  • Pijat prostat, untuk mendapatkan sampel cairan sekresi dari prostat yang nantinya akan di analisis

pengobatan prostatitis 2

Pengobatan Prostatitis

Setelah melakukan diagnosis, pengobatan prostatitis di lakukan sesuai dengan jenis dan tingkat keparahan penyakit tersebut. Adapun prosedur medis yang di lakukan dokter untuk mengobati penyakit ini, yaitu:

1. Pemberian Obat: Untuk menangani penyakit ini, dokter biasanya meresepkan beberapa jenis obat seperti antibiotik, obat antiinflamasi nonsteroid, dan obat penghambat alfa (untuk meredakan nyeri dan penyumbatan yang terjadi saat buang air kecil).

2. Pemasangan Kateter: Pada pasien yang mengalami pembengkakan kelenjar prostat dan susah untuk buang air kecil, dokter akan memasang kateter pada perut bagian bawah.

3. Operasi: Pada beberapa kasus yang jarang terjadi, dokter akan melakukan pengangkatan prostat apabila terdapat batu pada prostat pasien.

4. Pengobatan Non-Medis: Untuk meringankan gejala prostatitis, Anda dapat melakukan beberapa upaya, seperti merendam area kelamin dengan air hangat, minum banyak air putih, dan mengurangi konsumsi makanan asam dan pedas.

Jika Anda mengalami gejala-gejala seperti penyakit prostatitis, Anda dapat melakukan pemeriksaan di Klinik Utama Sentosa. Klinik kami memberikan pelayanan yang terbaik yang di dukung dengan dokter yang berpengalaman serta peralatan yang lengkap dan canggih.

Baca Juga: Klinik Andrologi Terdekat, Solusi Pria Mengatasi Masalah

Klinik Utama Sentosa juga memudahkan Anda dalam melakukan konsultasi dengan dokter, kami menghadirkan layanan konsultasi online yang dapat Anda gunakan melalui chat online, telepon, dan juga whatsapp.

Jangan khawatir karena layanan konsultasi online dapat Anda gunakan secara gratis dan tersedia selama 24 jam. Jangan tunggu penyakit Anda semakin memburuk dan dapat menurunkan kualitas hidup yang baik, segera lakukan konsultasi dan periksakan diri Anda!

About the Author: Rara

Zahara Yunita adalah seorang Content Writer di Klinik Utama Sentosa. Saat ini saya fokus menulis artikel terkait kesehatan, khususnya penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.

Artikel Menarik Lainnya