Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Membesar, menyebar, dan bertambah parah adalah salah satu bahaya kutil kelamin pada pria yang tidak boleh diabaikan.

Mengapa? Karena kutil kelamin merupakan salah satu infeksi menular seksual (IMS), yang berpotensi menimbulkan komplikasi serius jika tidak tertangani dengan tepat.

Meskipun pada awalnya ringan, bahaya kutil kelamin pada pria akan menghantui penderitanya. Oleh karena itu, mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Mengenal Penyebab dan Gejala Kutil Kelamin

Kutil kelamin pada pria disebabkan oleh infeksi HPV tipe tertentu, yang menular melalui hubungan seksual tanpa pengaman, baik vaginal, anal, maupun oral.

Gejalanya bisa muncul beberapa minggu bahkan hingga berbulan-bulan setelah terinfeksi. Berikut gejalanya:

• Muncul benjolan kecil di area kelamin (penis, skrotum, atau anus)
• Permukaan kutil terasa lembut atau kasar saat disentuh
• Kadang terasa gatal, nyeri, dan mengeluarkan cairan abnormal
• Kutil bisa tumbuh satu atau berkelompok

Meskipun terlihat sepele, infeksi HPV (Human Papillomavirus) ini tidak bisa hilang begitu saja tanpa perawatan medis.

Bahaya Mengabaikan Kutil Kelamin pada Pria

Banyak pria yang mengabaikan gejala kutil kelamin pada tahap awal, yang masih ringan dan tidak menimbulkan gejala serius. Padahal, jika dibiarkan, bahaya kutil kelamin pada pria bisa berupa:

1. Kutil Menyebar dan Bertambah Banyak

Tanpa pengobatan, kutil bisa tumbuh membesar, menyebar ke area sekitar kelamin, anus, atau bahkan paha bagian dalam. Ini membuat proses pengobatan semakin sulit dan lama.

2. Menimbulkan Rasa Tidak Nyaman

Kutil yang semakin banyak bisa menimbulkan rasa gatal, nyeri, hingga perih terutama saat berhubungan intim atau saat buang air kecil.

3. Mudah Menular ke Pasangan Seksual

HVP sangat mudah menular melalui kontak kulit saat berhubungan seksual. Artinya, pasangan juga berisiko tinggi tertular kutil kelamin atau bahkan kanker serviks.

4. Berpotensi Menyebabkan Kanker

Beberapa tipe HPV yang menyebabkan kutil kelamin, juga bisa berpotensi memicu kanker penis, anus, atau tenggorokan. Risiko ini bisa berbahaya jika dibiarkan berlarut-larut.

5. Gangguan Psikologis dan Kepercayaan Diri

Selain dampak fisik, penderit sering merasa malu, stres, dan kehilangan kepercayaan diri akibat perubahan pada organ kelamin.

Bagaimana Cara Mencegah Bahaya dan Mengatasi Kutil Kelamin Pria?

Langkah mencegah bahaya kutil kelamin pada pria adalah dengan menjaga perilaku seksual yang aman, seperti:

• Menghindari hubunhgan seksual bebas
• Menggunakan kondom saat berhubungan intim
• Melakukan vaksinasi HPV sejak dini
• Rutin memeriksakan diri jika aktif secara seksual

Jika sudah terlanjur muncul kutil, jangan mencoba mengobatinya sendiri dengan salep atau obat bebas, karena bisa memperburuk kondisi.

Ilustrasi seorang pria yang mengalami bahaya kutil kelamin

Pentingnya Penanganan Medis yang Tepat

Penanganan medis oleh dokter speaislis, sangatlah penting untuk memastikan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang efektif.

Di Klinik Utama Sentosa, penanganan kutil kelamin dilakukan dengan berbagai tahapan medis yang ketat, seperti:

• Pemeriksaan menyeluruh dengan dokter ahli medis berpengalaman
• Terapi medis modern untuk menghilangkan kutil
• Pengawasan pasca-perawatan agar tidak kambuh

Jangan tunggu sampai parah! Jika Anda menemukan gejala mencurigakan di area kelamin, segeralah konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan aman.

Baca Juga: Hindari Tindakan Sembarangan, Ini Cara Aman Mengobati Kutil Kelamin Berdarah!

Cegah Bahaya Kutil Kelamin pada Pria dengan Perawatan Terbaik di Klinik Utama Sentosa

Dengan perawatan dan penanganan medis yang tepat, Anda bisa mencegah bahaya kutil kelamin pada pria dengan langkah yang terbaik.

Anda bisa mendapatkan penanganan medis yang tepat, dengan bantuan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.

Dokter terbaik kami bisa membantu melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, dan memberikan perawatan yang terbaik.

Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang dapat memudahkan setiap pasien.

Layanan ini bisa Anda akses kapan dan di mana saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan penanganan yang tepat.