Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Kutil kelamin, atau yang juga di kenal sebagai penyakit jengger ayam, adalah salah satu masalah kesehatan yang cukup umum terjadi.

Penyakit ini di sebabkan oleh infeksi virus HPV (Human Papillomavirus) yang dapat menular melalui hubungan seksual, baik secara vaginal, anal, maupun oral.

Meskipun terkadang kutil kelamin terlihat sebagai masalah estetika, tetapi ternyata kutil kelamin memiliki dampak jangka panjang, terutama pada wanita.

Ingin tahu apa saja dampak kutil kelamin pada wanita? Mari kita simak penjelasan mengenai kutil kelamin di bawah ini.

Penyebab Kutil Kelamin pada Wanita

Kutil kelamin merupakan salah satu jenis penyakit menular seksual (PMS), yang disebabkan oleh infeksi virus Human Papillomavirus (HPV).

Terdapat lebih dari 100 jenis HPV yang telah diidentifikasi, tetapi hanya beberapa jenis yang secara khusus menyebabkan kutil kelamin, seperti HPV tipe 6 dan 11.

Seseorang akan lebih rentan terinfeksi penyakit ini, karena beberapa faktor tertentu, seperti:

1. Berhubungan seksual tanpa pengaman

2. Berhubungan seksual dengan banyak pasangan

3. Aktif berhubungan seksual di usia muda

4. Memiliki riwayat penyakit menular seksual lainnya

5. Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah

Dampak Kutil Kelamin pada Wanita

Jika tidak di tangani dengan tepat, berbagai dampak kutil kelamin yang cukup berbahaya dapat terjadi. Berikut ini adalah beberapa dampak kutil kelamin pada wanita, seperti:

1. Infeksi Lebih Lanjut

Kutil kelamin dapat menyebabkan rasa tidak nyaman atau gatal di area genital. Selain itu, luka yang terbentuk, dapat meningkatkan risiko infeksi jamur atau bakteri di area tersebut.

2. Risiko Kanker Serviks

Beberapa jenis HPV, termasuk tipe 6 dan 11 yang menyebabkan kutil kelamin, juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker serviks pada wanita.

Meskipun kutil kelamin bukanlah penyebab langsung dari kanker serviks, tetapi infeksi HPV merupakan faktor risiko utama yang dapat mengembangkan kanker serviks.

3. Infertilitas (Kemandulan)

Kutil kelamin yang muncul di sekitar serviks atau saluran tuba, dapat mengganggu proses pembuahan sperma ke sel telur, yang dapat mengakibatkan kesulitan untuk hamil.

4. Masalah pada Kehamilan

Wanita hamil yang terinfeksi kutil kelamin, mungkin akan mengalami komplikasi yang terjadi selama kehamilan, termasuk:

• Perdarahan yang berlebihan selama persalinan
• Menutupi jalan lahir
• Berisiko menularkan virus kepada bayinya

Dengan mengetahui beberapa dampak kutil kelamin pada wanita di atas, diharapkan setiap individu tidak mengabaikan gejala yang mungkin terjadi dan segera mencari bantuan medis.

Anda dapat melakukan pemeriksaan dan pengobatan dengan dokter yang berpengalaman, seperti di Klinik Utama Sentosa.

Baca Juga: Kenali! Berikut Ini Jenis Penyakit yang Disebabkan Oleh Virus HPV, Cek Daftarnya

Pentingnya Mengenali Gejala Awal dan Mengobati Kutil Kelamin pada Wanita

Mengenali gejala awal kutil kelamin, adalah langkah penting dalam mencegah berbagai dampak kutil kelamin pada wanita dan mengelola kondisi ini dengan efektif.

Ketika gejala kutil kelamin muncul, penting untuk mencari bantuan dan perawatan medis yang tepat. Berikut ini adalah beberapa gejala awal kutil kelamin, seperti:

• Benjolan atau kutil kecil yang muncul di vulva, dinding vagina, leher rahim, atau anus
• Rasa gatal dan perih pada area genital
• Perdarahan saat berhubungan seksual
• Keputihan abnormal

Jika Anda mengalami atau mencurigai beberapa gejala tersebut, segeralah cari bantuan medis yang terpercaya seperti di Klinik Utama Sentosa.

Dokter dan tim medis yang berpengalaman, akan membantu melakukan pemeriksaan dan memberikan pengobatan yang sesuai, seperti obat-obatan atau beberapa prosedur medis.

Tenang, tidak perlu khawatir, karena dokter akan memberikan saran pengobatan yang sesuai dengan penyebab, tingkat keparahan, dan kondisi masing-masing pasien.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau kecurigaan terhadap penyakit ini, silahkan hubungi dokter melalui layanan Konsultasi Dokter Online.

Layanan ini tersedia melalui Chat Whatsapp, yang dapat Anda akses selama 24 jam dan gratis!

Ingat! Penting untuk segera mengobati untuk mencegah masalah kesehatan yang lebih serius dan berbahaya.