Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Disfungsi seksual pada pria merupakan masalah seksual yang seringkali terjadi, terutama pada pria lanjut usia.

Namun, kondisi ini juga dapat terjadi pada pria di usia muda, yang dapat di sebabkan oleh berbagai faktor, baik faktor fisik, psikologis, maupun kondisi lainnya.

Meskipun demikian, masih banyak pria yang enggan untuk membicarakan masalah ini, sehingga kondisi ini tidak di tangani dengan baik dan tepat.

Oleh karena itu, penting untuk memahami dan mengetahui berbagai jenis disfungsi seksual dan mencari cara yang tepat untuk mengatasi masalah seksual tersebut.

Apa Itu Disfungsi Seksual pada Pria?

Disfungsi seksual pada pria merupakan berbagai gangguan atau ketidakmampuan yang memengaruhi fungsi seksual yang normal.

Kondisi ini bisa di sebabkan oleh berbagai faktor, seperti gangguan hormon, kondisi medis tertentu, masalah psikologis, serta gaya hidup yang tidak sehat.

Namun, kondisi ini umumnya tidak berbahaya dan dapat di tangani dengan berbagai cara, baik secara medis maupun non-medis sesuai dengan penyebabnya.

Berbagai Jenis Disfungsi Seksual pada Pria

Menurut penelitian, terdapat empat jenis disfungsi seksual yang umum terjadi pada pria, yang masing-masingnya memiliki perbedaan karakterisitik.

Berikut ini adalah beberapa jenis disfungsi seksual yang umum terjadi pada pria, seperti:

1. Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi atau impotensi adalah suatu kondisi di mana seorang pria tidak dapat mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup keras saat berhubungan seksual.

Kondisi ini dapat terjadi akibat adanya gangguan fisik seperti gangguan sirkulasi darah, gangguan saraf, gangguan hormonal, atau efek samping obat-obatan.

Namun, dapat di sebabkan juga oleh faktor psikologis, seperti stres, kecemasan berlebih, atau bahkan depresi.

2. Ejakulasi Dini

Ejakulasi dini adalah kondisi di mana seorang pria tidak dapat menahan ejakulasi atau terlalu cepat berejakulasi saat melakukan aktivitas seksual.

Kondisi ini dapat di sebabkan oleh faktor psikologis seperti kecemasan, depresi, atau konflik pada hubungan.

Namun, ejakulasi dini juga dapat terjadi akibat gangguan hormonal, gangguan saraf, atau tingkat sensitivitas yang tinggi pada area genital.

3. Gangguan Libido

Gangguan libido dapat terjadi ketika seorang pria hanya memiliki sedikit atau bahkan kehilangan gairah untuk melakukan aktivitas seksual.

Kondisi ini dapat di sebabkan oleh rendahnya kadar hormon testosteron dan estrogen, atau mengalami penyakit kronis seperti diabetes atau penyakit jantung.

4. Gangguan Orgasme

Jenis disfungsi seksual yang satu ini dapat menyebabkan seorang pria tidak mampu atau terlambat mencapai orgasme saat berhubungan seksual.

Umumnya gangguan orgasme banyak di alami oleh wanita, tetapi pria juga dapat mengalami kondisi ini.

Beberapa kondisi seperti nyeri saat berhubungan, kelelahan, stres, atau perubahan hormon, dapat menghambat atau menghilangkan sensasi orgasme.

Dengan memahami berbagai jenis gangguan seksual tersebut, Anda dapat mencari bantuan medis atau terapi yang sesuai untuk mengatasi masalah tersebut.

Tidak perlu khawatir, karena Anda dapat berkonsultasi dengan dokter andrologi yang berpengalaman dan berkualifikasi di Klinik Utama Sentosa.

Baca Juga: Konsultasi Dokter Andrologi di Kelapa Gading Jakarta

Pengobatan Disfungsi Seksual yang Tepat di Klinik Utama Sentosa

Berbagai jenis disfungsi seksual dapat di tangani dengan berbagai cara, salah satunya dengan pengobatan medis yang tepat.

Klinik Utama Sentosa merupakan layanan kesehatan seksual, yang dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengatasi berbagai jenis disfungsi seksual.

Kami menyediakan pengobatan yang komprehensif, peralatan medis yang lengkap dan modern, serta memberikan pelayanan dan perawatan yang telah berstandar internasional.

Berikut ini adalah beberapa metode pengobatan yang tersedia di klinik kami, antara lain:

1. Obat-Obatan dan Terapi Hormon

Dokter yang berpengalaman dan kompeten, dapat memberikan obat-obatan yang dapat membantu mengatasi disfungsi seksual yang Anda alami.

Obat-obatan ini akan di resepkan dengan dosis dan jenis yang sesuai dengan penyebabnya. Selain itu, dokter juga dapat merekomendasikan untuk menjalani terapi hormon.

Terapi hormon ini dapat di lakukan jika disfungsi seksual yang Anda alami, di sebabkan oleh gangguan hormon.

2. Alat Bantu Seksual

Berbagai alat seperti pompa penis, vakum penis, dan implan penis, dapat di gunakan untuk mengatasi disfungsi ereksi.

Dokter dapat memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi Anda, untuk mendapatkan hasil pengobatan yang optimal.

3. Konsultasi Dokter Gratis

Kami juga menyediakan layanan Konsultasi Dokter Online, yang dapat memudahkan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter.

Layanan ini tersedia melalaui Whatsapp, yang dapat di gunakan selama 24 jam, dan gratis tanpa dipungut biaya apapun!

Oleh karena itu, Anda tidak perlu ragu atau khawatir untuk melakukan pengobatan dan pemeriksaan di klinik kami.

Segera hubungi dan tanyakan langsung pada dokter, dan dapatkan perawatan serta informasi kesehatan yang tepat dan akurat!