April 16, 2024
5 Penyebab Penis Bengkak dan Nyeri, No. 4 Sering Terjadi Lho! Simak Penjelasannya Yuk
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Penis bengkak dan nyeri, tentunya dapat membuat pria yang mengalaminya merasa tidak nyaman dan terganggu.
Selain itu, bengkak dan nyeri yang terjadi bisa menjadi tanda adanya kondisi medis yang perlu di tangani dengan serius.
Oleh karena itu, artikel ini akan membahas 5 penyebab penis bengkak dan nyeri, yang cukup sering di alami oleh pria yang belum di sunat.
1. Balanitis
Balanitis merupakan kondisi medis yang bisa terjadi ketika ujung penis (glans), dan preputium (kulup) mengalami peradangan.
Peradangan pada penis ini dapat di tandai dengan beberapa gejala yang mengganggu, seperti:
- Kemerahan
- Pembengkakan
- Nyeri
- Gatal
- Keluar cairan abnormal dari penis
Biasanya, balanitis dapat terjadi pada pria yang belum di sunat, tetapi pria yang sudah di sunat juga dapat mengalaminya.
2. Fimosis
Fimosis juga merupakan salah satu penyakit kelamin, yang sering di alami oleh pria yang belum di sunat.
Kondisi ini terjadi ketika kulup menempel atau melekat pada kepala penis, sehingga tidak dapat di tarik ke belakang.
Selain menyebabkan penis bengkak dan nyeri, penyakit ini juga dapat menyebabkan beberapa gejala lain, seperti:
- Peradangan atau iritasi pada ujung penis
- Sakit saat buang air kecil
- Gangguan aliran urin
- Menghambat fungsi normal penis
3. Parafimosis
Parafimosis merupakan kondisi darurat medis, di mana kulup tersangkut di belakang kepala penis, dan tidak dapat kembali ke posisi awal.
Kondisi ini sering terjadi pada pria yang mengalami fimosis, mencoba menarik kulup ke belakang secara paksa hingga kulup tersangkut dan tidak dapat kembali ke posisi semula.
Penyakit ini dapat menyebabkan berbagai ketidaknyamanan bagi pria yang mengalaminya, seperti:
- Penis bengkak
- Gangguan aliran darah
- Nyeri yang hebat
4. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan gangguan kesehatan kelamin, yang dapat menyebabkan lubang saluran kemih meradang, kemerahan, dan bengkak.
Selain menyebabkan penis bengkak, kondisi ini juga dapat menyebabkan berbagai gejala mengganggu lainnya, seperti:
- Nyeri saat buang air kecil
- Terdapat darah di dalam urine
- Frekuensi buang air kecil meningkat
- Urine yang keluar tersendat-sendat dan hanya sedikit
5. Penyakit Peyronie
Penyakit peyronie atau juga di sebut sebagai Peyronie’s disease, adalah kondisi yang di tandai dengan pembentukan jaringan parut di dalam penis.
Jaringan parut ini dapat menyebabkan penis bengkok atau melengkung pada saat ereksi, sehingga dapat menyebabkan nyeri selama aktivitas seksual.
Penyakit poyronie juga dapat menyebabkan beberapa gejala lainnya, seperti:
- Terdapat benjolan atau tonjolan di dalam penis
- Penis membengkok atau melengkung
- Gangguan ereksi
- Disfungsi ereksi
Itulah beberapa penyakit yang dapat menyebabkan penis bengkak dan nyeri, yang perlu Anda waspadai.
Meski pada beberapa kasus kondisi di atas dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Tidak perlu khawatir karena Anda dapat berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan di Klinik Utama Sentosa, Jakarta.
Baca Juga: Tidak Nyaman Akibat Biji Penis Sakit? Ini Dia 6 Penyebab Umumnya
Mengatasi Penis Bengkak dan Nyeri dengan Dokter Andrologi yang Kompeten di Klinik Utama Sentosa
Seperti yang telah di jelaskan di atas, penyebab penis bengkak dan nyeri dapat bervariasi. Sehingga, kondisi ini tidak boleh di abaikan dan perlu segera di tangani.
Klinik Utama Sentosa bisa menjadi layanan kesehatan penyakit kulit dan kelamin terbaik, yang bisa Anda andalkan.
Kamu menyediakan layanan kesehatan yang lengkap dan terpercaya, khususnya dalam menangani masalah kesehatan pria.
Dengan pengalaman dan pengetahuan yang luas, dokter andrologi kami akan melakukan evaluasi menyeluruh, untuk menentukan penyebab dari gejala yang Anda alami.
Setelah diagnosis di tegakkan, dokter kami akan merencanakan perawatan yang sesuai dan memberikan panduan yang komprehensif untuk memastikan pemulihan yang optimal.
Oleh karena itu, jangan biarkan masalah kesehatan Anda, dan segeralah konsultasi dan buat janji temu dengan dokter melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Anda dapat menggunakan layanan ini melalui Chat Whatsapp, yang tersedia selama 24 jam dan gratis!
Ayo, selalu percayakan kesembuhan dan kesehatan Anda dengan dokter yang berpengalaman dan terpercaya ya!
Artikel Menarik Lainnya
Artikel Terkini
April 16, 2024
5 Penyebab Penis Bengkak dan Nyeri, No. 4 Sering Terjadi Lho! Simak Penjelasannya Yuk
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Penis bengkak dan nyeri, tentunya dapat membuat pria yang mengalaminya merasa tidak nyaman dan terganggu.
Selain itu, bengkak dan nyeri yang terjadi bisa menjadi tanda adanya kondisi medis yang perlu di tangani dengan serius.
Oleh karena itu, artikel ini akan membahas 5 penyebab penis bengkak dan nyeri, yang cukup sering di alami oleh pria yang belum di sunat.
1. Balanitis
Balanitis merupakan kondisi medis yang bisa terjadi ketika ujung penis (glans), dan preputium (kulup) mengalami peradangan.
Peradangan pada penis ini dapat di tandai dengan beberapa gejala yang mengganggu, seperti:
- Kemerahan
- Pembengkakan
- Nyeri
- Gatal
- Keluar cairan abnormal dari penis
Biasanya, balanitis dapat terjadi pada pria yang belum di sunat, tetapi pria yang sudah di sunat juga dapat mengalaminya.
2. Fimosis
Fimosis juga merupakan salah satu penyakit kelamin, yang sering di alami oleh pria yang belum di sunat.
Kondisi ini terjadi ketika kulup menempel atau melekat pada kepala penis, sehingga tidak dapat di tarik ke belakang.
Selain menyebabkan penis bengkak dan nyeri, penyakit ini juga dapat menyebabkan beberapa gejala lain, seperti:
- Peradangan atau iritasi pada ujung penis
- Sakit saat buang air kecil
- Gangguan aliran urin
- Menghambat fungsi normal penis
3. Parafimosis
Parafimosis merupakan kondisi darurat medis, di mana kulup tersangkut di belakang kepala penis, dan tidak dapat kembali ke posisi awal.
Kondisi ini sering terjadi pada pria yang mengalami fimosis, mencoba menarik kulup ke belakang secara paksa hingga kulup tersangkut dan tidak dapat kembali ke posisi semula.
Penyakit ini dapat menyebabkan berbagai ketidaknyamanan bagi pria yang mengalaminya, seperti:
- Penis bengkak
- Gangguan aliran darah
- Nyeri yang hebat
4. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan gangguan kesehatan kelamin, yang dapat menyebabkan lubang saluran kemih meradang, kemerahan, dan bengkak.
Selain menyebabkan penis bengkak, kondisi ini juga dapat menyebabkan berbagai gejala mengganggu lainnya, seperti:
- Nyeri saat buang air kecil
- Terdapat darah di dalam urine
- Frekuensi buang air kecil meningkat
- Urine yang keluar tersendat-sendat dan hanya sedikit
5. Penyakit Peyronie
Penyakit peyronie atau juga di sebut sebagai Peyronie’s disease, adalah kondisi yang di tandai dengan pembentukan jaringan parut di dalam penis.
Jaringan parut ini dapat menyebabkan penis bengkok atau melengkung pada saat ereksi, sehingga dapat menyebabkan nyeri selama aktivitas seksual.
Penyakit poyronie juga dapat menyebabkan beberapa gejala lainnya, seperti:
- Terdapat benjolan atau tonjolan di dalam penis
- Penis membengkok atau melengkung
- Gangguan ereksi
- Disfungsi ereksi
Itulah beberapa penyakit yang dapat menyebabkan penis bengkak dan nyeri, yang perlu Anda waspadai.
Meski pada beberapa kasus kondisi di atas dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Tidak perlu khawatir karena Anda dapat berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan di Klinik Utama Sentosa, Jakarta.
Baca Juga: Tidak Nyaman Akibat Biji Penis Sakit? Ini Dia 6 Penyebab Umumnya
Mengatasi Penis Bengkak dan Nyeri dengan Dokter Andrologi yang Kompeten di Klinik Utama Sentosa
Seperti yang telah di jelaskan di atas, penyebab penis bengkak dan nyeri dapat bervariasi. Sehingga, kondisi ini tidak boleh di abaikan dan perlu segera di tangani.
Klinik Utama Sentosa bisa menjadi layanan kesehatan penyakit kulit dan kelamin terbaik, yang bisa Anda andalkan.
Kamu menyediakan layanan kesehatan yang lengkap dan terpercaya, khususnya dalam menangani masalah kesehatan pria.
Dengan pengalaman dan pengetahuan yang luas, dokter andrologi kami akan melakukan evaluasi menyeluruh, untuk menentukan penyebab dari gejala yang Anda alami.
Setelah diagnosis di tegakkan, dokter kami akan merencanakan perawatan yang sesuai dan memberikan panduan yang komprehensif untuk memastikan pemulihan yang optimal.
Oleh karena itu, jangan biarkan masalah kesehatan Anda, dan segeralah konsultasi dan buat janji temu dengan dokter melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Anda dapat menggunakan layanan ini melalui Chat Whatsapp, yang tersedia selama 24 jam dan gratis!
Ayo, selalu percayakan kesembuhan dan kesehatan Anda dengan dokter yang berpengalaman dan terpercaya ya!
Artikel Menarik Lainnya
Artikel Terkini