Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Gatal pada vagina bukanlah tanda langsung atau spesifik dari hamil, hal ini tejadi perubahan hormonal yang terjadi selama kehamilan dapat mempengaruhi keseimbangan pH dan kelembaban vagina.

Baca Juga : Definisi dan Penyebab Penyakit Menular Seksual

Pada akhirnya dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau iritasi pada daerah tersebut. Beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan gatal pada vagina termasuk infeksi jamur, infeksi bakteri, iritasi kimia, alergi, atau kebersihan yang buruk.

Jika Anda mengalami gatal pada vagina dan memiliki kekhawatiran tentang kehamilan. Penting untuk mempertimbangkan gejala-gejala lain yang mungkin Anda alami.

Tanda Gatal Vagina Pada Saat Hamil

Selama kehamilan, perubahan hormon dalam tubuh dapat mempengaruhi keseimbangan pH dan kelembaban di area vagina, yang dapat menyebabkan gatal.

Namun, tidak semua gatal pada vagina saat hamil berarti ada masalah. Beberapa kemungkinan penyebab gatal pada vagina selama kehamilan meliputi:

1. Perubahan hormon

Kenaikan hormon estrogen selama kehamilan dapat mempengaruhi keseimbangan pH dan kelembaban vagina, menyebabkan rasa gatal.

2. Infeksi ragi (kandidiasis)

Infeksi ragi merupakan penyebab umum gatal pada vagina. Selama kehamilan, perubahan hormon dapat meningkatkan risiko infeksi ragi.

Gejalanya termasuk gatal, keputihan yang berwarna putih seperti keju, dan bau yang tidak sedap.

3. Infeksi bakteri

Infeksi bakteri seperti bakterial vaginosis juga dapat menyebabkan gatal pada vagina selama kehamilan. Gejala meliputi gatal, keputihan berwarna abu-abu atau kekuningan, dan bau yang tidak sedap.

4. Alergi atau iritasi

Produk kebersihan pribadi, pakaian dalam yang terbuat dari bahan yang tidak cocok, atau bahan kimia tertentu. Hal ini dapat menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada vagina, menyebabkan gatal.

Cara Mengatasi Miss v Gatal dari Tanda Kehamilan

Jika Anda mengalami gatal pada vagina selama kehamilan, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk mengatasi ketidaknyamanan tersebut antara lain:

1. Jaga kebersihan yang baik

Membersihkan area vagina dengan lembut menggunakan air hangat dan sabun ringan yang tidak mengiritasi dapat membantu menjaga kebersihan dan mengurangi iritasi.

2. Hindari penggunaan produk yang berpotensi iritatif

Hindari penggunaan sabun, deterjen, atau produk kebersihan pribadi lainnya yang mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi pada vagina.

Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan yang lembut dan bernapas, seperti katun, untuk menghindari iritasi tambahan.

3. Gunakan air hangat

Mandi dengan air hangat dapat membantu meredakan rasa gatal dan mengurangi iritasi pada vagina. Hindari penggunaan air panas atau mandi berlebihan, karena dapat mengeringkan kulit dan memperburuk gatal.

4. Hindari pengobatan sendiri

Hindari menggunakan obat-obatan topikal atau krim tanpa anjuran dokter, terutama selama kehamilan. Beberapa bahan tertentu mungkin tidak aman untuk digunakan saat hamil dan dapat berpotensi membahayakan janin.

5. Kompres dingin

Mengompres area yang gatal dengan kain bersih yang dicelupkan dalam air dingin dapat memberikan sedikit bantuan dalam mengurangi rasa gatal.

6. Konsultasikan dengan dokter

Jika gatal pada vagina tidak mereda atau disertai dengan gejala lain yang mencurigakan. Seperti keputihan berlebihan, bau yang tidak sedap, atau nyeri, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau profesional medis.

Mereka dapat melakukan pemeriksaan yang tepat untuk menentukan penyebab gatal dan memberikan perawatan yang sesuai.

Periksa dan Konsultasi di Klinik Ginekologi Terbaik dan Terpercaya di Jakarta

Klinik untuk penyakit menular seksual dan kelamin terdekat di Jakarta yang berstandar internasional hanya ada Klinik Utama Sentosa yang memiliki alat medis yang lengkap dan canggih.

Lakukan pengobatan dengan konsultasi online secara gratis, bila Anda mempunyai masalah seputar kelamin atau penyakit menular seksual lainnya, supaya bisa diatasi dengan cepat dan tepat.

Memiliki dokter ahli penyakit kelamin dan staf medis profesional yang bisa menangani penyakit Anda secara langsung. Untuk masalah biaya pengobatan tidak perlu khawatir karena sangat terjangkau.

Klinik Utama Sentosa memiliki lokasi yang strategis, berada di daerah Jakarta, Indonesia. Dan juga sangat mengutamakan kesembuhan dan kepuasan serta sangat memprioritaskan setiap pasien.

Baca Juga : Penyebab Klamidia Beserta Faktor Risiko

Selain itu, terdapat fitur layanan konsultasi via WhatsApp yang dapat membantu kamu untuk berkonsultasi secara online dan gratis jika ada pertanyaan seputar penyakit kelamin.