Desember 9, 2023

Buah Zakar Bengkak? Simak, Bisa Jadi Ini Penyebabnya

buah zakar bengkak 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Buah zakar bengkak seringkali menjadi perhatian serius bagi banyak pria, karena dapat menyebabkan ketidaknyamanan fisik.

Selain itu, buah zakar bengkak juga bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang mungkin memerlukan perawatan medis.

Sehingga, banyak pria yang mungkin bertanya-tanya apa penyebab kondisi ini. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas apa saja penyebab buah zakar bengkak pada pria.

Anatomi dan Fungsi Buah Zakar

Buah zakar atau testis adalah salah satu organ reproduksi pria yang berada di dalam skrotum atau kantung kulit yang menggantung di belakang penis.

Buah zakar memiliki fungsi utama yaitu menghasilkan dan menyimpan sperma, yang nantinya akan membuahi sel telur.

Selain itu, buah zakar juga berfungsi menghasilkan hormon pria, dimana hormon tersebut memiliki peran penting dalam fungsi seksual dan reproduksi.

Penyebab Buah Zakar Bengkak

Setelah mengetahui fungsi dari buah zakar, wajar apabila pria yang mengalami hal ini akan merasa khawatir dan mencari tahu apa penyebabnya.

Beberapa faktor bisa menjadi penyebab kondisi ini, seperti:

1. Trauma atau Cedera

Cedera atau benturan pada buah zakar dapat berakibat kerusakan pada jaringan dan menyebabkan pembengkakan.

Selain itu, aktivitas fisik, terutama olahraga yang melibatkan kontak fisik, juga dapat menyebabkan cedera dan pembengkakan.

2. Epididimitis

Epididimitis adalah peradangan yang terjadi di epididimis yang dapat menyebabkan kemerahan, nyeri, dan juga pembengkakan pada buah zakar.

Peradangan seringkali di sebabkan oleh penyakit menular seksual, seperti gonore dan klamidia.

3. Orchitis

Orchitis adalah peradangan yang terjadi pada jaringan buah zakar dan juga dapat menyebabkan pembengkakan buah zakar.

Kondisi ini bisa terjadi karena adanya infeksi bakteri atau virus, tetapi juga bisa di sebabkan oleh penyakit menular seksual, seperti gonore dan klamidia.

4. Varikokel

Varikokel dapat terjadi jika pembuluh darah vena pada buah zakar mengalami pembesaran maupun pembengkakan.

Kondisi ini mirip seperti varises pada kaki, dan kondisi ini dapat menimbulkan gejala nyeri pada selangkangan atau salah satu buah zakar terlibat lebih besar.

5. Hidrokel

Hidrokel adalah kondisi yang terjadi ketika terdapat cairan yang menumpuk di dalam kantong buah zakar atau skrotum.

Kondisi ini umumnya tidak berbahaya dan tidak menimbulkan rasa nyeri, tetapi dapat menyebabkan buah zakar bengkak.

6. Torsio Testis

Torsio testis adalah kondisi yang terjadi ketika buah zakar terpelintir di dalam skrotum. Hal ini bisa mengakibatkan terhambatnya aliran darah ke buah zakar.

Sehingga dapat menyebabkan nyeri parah dan mendadak. Kondisi ini merupakan kondisi yang berbahaya dan perlu perawatan segera.

Selain beberapa penyebab di atas, kondisi ini juga bisa di sebabkan oleh infeksi saluran kemih atau batu ginjal.

Oleh karena itu, penting untuk selalu berkonsultasi dengan profesional kesehatan, seperti Klinik Utama Sentosa agar mendapatkan solusi pengobatan yang tepat dan sesuai.

buah zakar bengkak 2

Cara Mengatasi Buah Zakar Bengkak

Bengkak pada buah zakar biasanya dapat di obati dengan mengonsumsi obat pereda nyeri. Selain itu, dokter juga dapat meresepkan beberapa obat-obatan lain, seperti antibiotik.

Antibiotik mungkin di berikan untuk mengatasi peradangan yang terjadi akibat adanya infeksi pada buah zakar.

Namun, pada kasus yang lebih parah, dokter mungkin akan memberikan pengobatan dan perawatan yang lebih kompleks.

Baca Juga: Testis Besar Sebelah, Normal atau Tidak?

Pentingnya Pemeriksaan Rutin

Selain mengetahui apa penyebab dan bagaimana cara mengatasi buah zakar bengkak, Anda juga di sarankan untuk melakukan pemeriksaan buah zakar secara rutin.

Hal ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan pada buah zakar sejak dini. Berikut ini beberapa cara yang dapat di lakukan untuk memeriksa buah zakar secara mandiri:

1. Berdirilah di depan cermin dan lihat apakah terdapat benjolan atau pembengkakan yang tidak biasa pada kulit skrotum.

2. Raba kedua testis dan rasakan apakah ada benjolan, perbedaan ukuran pada keuda testis, atau perbedaan bentuk.

3. Periksa juga bagian belakang dan atas buah zakar untuk memeriksa epididimis.

Jika terdapat benjolan atau perubahan bentuk pada buah zakar, sebiaknya segera konsultasikan dengan profesional medis.

Anda bisa mengunjungi Klinik Utama Sentosa, untuk berkonsultasi langsung dengan dokter andrologi yang berpengalaman dan kompeten.

Dokter dapat melakukan pemeriksaan menggunakan fasilitas medis yang lengkap dan modern, untuk mengetahui apa penyebab buah zakar bengkak dengan akurat.

Selain itu, jika Anda mengalami kondisi ini secara berulang atau bahkan tidak membaik setelah menjalani pengobatan, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Anda bisa menggunakan layanan konsultasi online secara gratis dan tersedia 24 jam untuk mendapatkan informasi seputar penyakit kelamin pria.

Oleh karena itu, jangan tunggu kondisi Anda semakin berbahaya, segera whatsapp dokter untuk penanganan yang tepat dan efektif.

About the Author: Rara

Zahara Yunita adalah seorang Content Writer di Klinik Utama Sentosa. Saat ini saya fokus menulis artikel terkait kesehatan, khususnya penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.

Artikel Menarik Lainnya

Artikel Terkini

klinik andrologi

Desember 9, 2023

Buah Zakar Bengkak? Simak, Bisa Jadi Ini Penyebabnya

buah zakar bengkak 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Buah zakar bengkak seringkali menjadi perhatian serius bagi banyak pria, karena dapat menyebabkan ketidaknyamanan fisik.

Selain itu, buah zakar bengkak juga bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang mungkin memerlukan perawatan medis.

Sehingga, banyak pria yang mungkin bertanya-tanya apa penyebab kondisi ini. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas apa saja penyebab buah zakar bengkak pada pria.

Anatomi dan Fungsi Buah Zakar

Buah zakar atau testis adalah salah satu organ reproduksi pria yang berada di dalam skrotum atau kantung kulit yang menggantung di belakang penis.

Buah zakar memiliki fungsi utama yaitu menghasilkan dan menyimpan sperma, yang nantinya akan membuahi sel telur.

Selain itu, buah zakar juga berfungsi menghasilkan hormon pria, dimana hormon tersebut memiliki peran penting dalam fungsi seksual dan reproduksi.

Penyebab Buah Zakar Bengkak

Setelah mengetahui fungsi dari buah zakar, wajar apabila pria yang mengalami hal ini akan merasa khawatir dan mencari tahu apa penyebabnya.

Beberapa faktor bisa menjadi penyebab kondisi ini, seperti:

1. Trauma atau Cedera

Cedera atau benturan pada buah zakar dapat berakibat kerusakan pada jaringan dan menyebabkan pembengkakan.

Selain itu, aktivitas fisik, terutama olahraga yang melibatkan kontak fisik, juga dapat menyebabkan cedera dan pembengkakan.

2. Epididimitis

Epididimitis adalah peradangan yang terjadi di epididimis yang dapat menyebabkan kemerahan, nyeri, dan juga pembengkakan pada buah zakar.

Peradangan seringkali di sebabkan oleh penyakit menular seksual, seperti gonore dan klamidia.

3. Orchitis

Orchitis adalah peradangan yang terjadi pada jaringan buah zakar dan juga dapat menyebabkan pembengkakan buah zakar.

Kondisi ini bisa terjadi karena adanya infeksi bakteri atau virus, tetapi juga bisa di sebabkan oleh penyakit menular seksual, seperti gonore dan klamidia.

4. Varikokel

Varikokel dapat terjadi jika pembuluh darah vena pada buah zakar mengalami pembesaran maupun pembengkakan.

Kondisi ini mirip seperti varises pada kaki, dan kondisi ini dapat menimbulkan gejala nyeri pada selangkangan atau salah satu buah zakar terlibat lebih besar.

5. Hidrokel

Hidrokel adalah kondisi yang terjadi ketika terdapat cairan yang menumpuk di dalam kantong buah zakar atau skrotum.

Kondisi ini umumnya tidak berbahaya dan tidak menimbulkan rasa nyeri, tetapi dapat menyebabkan buah zakar bengkak.

6. Torsio Testis

Torsio testis adalah kondisi yang terjadi ketika buah zakar terpelintir di dalam skrotum. Hal ini bisa mengakibatkan terhambatnya aliran darah ke buah zakar.

Sehingga dapat menyebabkan nyeri parah dan mendadak. Kondisi ini merupakan kondisi yang berbahaya dan perlu perawatan segera.

Selain beberapa penyebab di atas, kondisi ini juga bisa di sebabkan oleh infeksi saluran kemih atau batu ginjal.

Oleh karena itu, penting untuk selalu berkonsultasi dengan profesional kesehatan, seperti Klinik Utama Sentosa agar mendapatkan solusi pengobatan yang tepat dan sesuai.

buah zakar bengkak 2

Cara Mengatasi Buah Zakar Bengkak

Bengkak pada buah zakar biasanya dapat di obati dengan mengonsumsi obat pereda nyeri. Selain itu, dokter juga dapat meresepkan beberapa obat-obatan lain, seperti antibiotik.

Antibiotik mungkin di berikan untuk mengatasi peradangan yang terjadi akibat adanya infeksi pada buah zakar.

Namun, pada kasus yang lebih parah, dokter mungkin akan memberikan pengobatan dan perawatan yang lebih kompleks.

Baca Juga: Testis Besar Sebelah, Normal atau Tidak?

Pentingnya Pemeriksaan Rutin

Selain mengetahui apa penyebab dan bagaimana cara mengatasi buah zakar bengkak, Anda juga di sarankan untuk melakukan pemeriksaan buah zakar secara rutin.

Hal ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan pada buah zakar sejak dini. Berikut ini beberapa cara yang dapat di lakukan untuk memeriksa buah zakar secara mandiri:

1. Berdirilah di depan cermin dan lihat apakah terdapat benjolan atau pembengkakan yang tidak biasa pada kulit skrotum.

2. Raba kedua testis dan rasakan apakah ada benjolan, perbedaan ukuran pada keuda testis, atau perbedaan bentuk.

3. Periksa juga bagian belakang dan atas buah zakar untuk memeriksa epididimis.

Jika terdapat benjolan atau perubahan bentuk pada buah zakar, sebiaknya segera konsultasikan dengan profesional medis.

Anda bisa mengunjungi Klinik Utama Sentosa, untuk berkonsultasi langsung dengan dokter andrologi yang berpengalaman dan kompeten.

Dokter dapat melakukan pemeriksaan menggunakan fasilitas medis yang lengkap dan modern, untuk mengetahui apa penyebab buah zakar bengkak dengan akurat.

Selain itu, jika Anda mengalami kondisi ini secara berulang atau bahkan tidak membaik setelah menjalani pengobatan, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Anda bisa menggunakan layanan konsultasi online secara gratis dan tersedia 24 jam untuk mendapatkan informasi seputar penyakit kelamin pria.

Oleh karena itu, jangan tunggu kondisi Anda semakin berbahaya, segera whatsapp dokter untuk penanganan yang tepat dan efektif.

About the Author: Rara

Zahara Yunita adalah seorang Content Writer di Klinik Utama Sentosa. Saat ini saya fokus menulis artikel terkait kesehatan, khususnya penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.

Artikel Menarik Lainnya