Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Jika tidak mendapatkan penanganan medis yang tepat, infeksi sifilis bisa terus bertambah parah dan menyebabkan komplikasi serius.

Ya, infeksi sifilis merupakan salah satu jenis infeksi menular seksual (IMS), yang bisa berkembang dan menginfeksi secara bertahap.

Meski awalnya ringan, infeksi sifilis yang tidak terobati bisa terus bertambah parah dan menyebabkan komplikasi serius. Mari simak penjelasannya!

Mengapa Infeksi Sifilis Makin Parah?

Bakteri Treponema pallidum (penyebab sifilis), bisa berkembang melalui beberapa tahap, mulai dari primer, sekunder, laten, hingga tersier. Tanpa pengobatan yang tepat:

• Bakteri terus berkembang biak dan menyebar ke saluruh tubuh
• Gejala awal hilang bukan berarti penyakit sembuh, melainkan masuk ke fase laten
• Pada tahap lanjut, bakteri dapat merusak organ dalam dan sistem saraf pusat

Tanda-Tanda Infeksi Sifilis Parah

Infeksi sifilis yang tidak terobati, akan memasuki tahap-tahap yang lebih serius, yaitu fase laten dan tersier. Ini adalah tanda-tanda yang harus Anda waspadai:

1. Sifilis Laten

Pada tahap ini, tidak ada gejala yang terlihat. Namun, bakteri tetap ada di dalam tubuh dan terus berkembang biak. Tahap ini bisa berlangsung selama bertahun-tahun.

2. Sifilis Tersier

Tahap ini adalah tahapan sifilis paling parah dan dapat terjadi 10-30 tahun setelah infeksi awal. Tanda infeksi sifilis pada tahap ini sangat berbahaya, seperti:

• Neurosifilis – Bakteri menyerang sistem saraf pusat, menyebabkan sakit kepala parah, kejang, kelumpuhan, kebutaan, dan demensia.
• Gumma – Muncul benjolan besar pada kulit, tulang, atau organ dalam.
• Cardiovascular Syphilis – Bakteri merusak jantung dan pembuluh darah utama, menyebabkan masalah pada katup jantung

Pentingnya Penanganan Medis yang Tepat

Pengobatan sifilis yang efektif adalah dengan antibiotik, yang diresepkan oleh dokter spesialis berpengalaman.

Semakin cepat pengobatan dimulai, semakin besar kemungkinan untuk sembuh total dan mencegah kerusakan organ permanen.

Pengobatan medis bisa sangat efektif, terutama jika pengobatan Anda lakukan pada tahap awal infeksi (primer dan sekunder).

Namun, infeksi yang sudah memasuki tahap lanjut, pengobatan mungkin membutuhkan dosis lebih tinggi dan jangka waktu yang lebih lama.

Ilustrasi seorang wanita yang mengalami infeksi sifilis parah

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter berpengalaman, seperti di Klinik Utama Sentosa, terutama jika:

• Muncul luka atau ruam yang mencurigakan di area genital, mulut, atau bagian tubuh lain
• Disertai demam, sakit kepala, atau nyeri sendi setelah kontak seksual berisiko
• Menderita infeksi menular seksual lainya, karena ini meningkatkan risiko terkena sifilis

Jadi, jangan tunda pengobatan! Segera cari bantuan medis untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Waspada! Gejala Awal Sifilis pada Wanita Ringan dan Jarang Disadari Lho

Cegah Infeksi Sifilis Parah dengan Pengobatan Tepat di Klinik Utama Sentosa

Infeksi sifilis yang parah, tidak hanya mengganggu kenyamanan. Namun, keparahan ini juga bisa menjadi salah satu sumber munculnya komplikasi berbahaya.

Jangan cemas! Untuk mencegah keparahan, Anda bisa mengatasinya dengan bantuan dokter berpengalaman seperti di Klinik Utama Sentosa.

Dokter yang berpengalaman kami, akan mengevaluasi kondisi Anda secara mendalam dan memberikan pengobatan yang tepat.

Anda bisa bertanya dan berkonsultasi dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.

Layanan ini bisa Anda akses kapan saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan penanganan yang tepat.