Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Memahami penyebab balanitis sangat penting dalam menjaga kesehatan pria. Dengan mengetahui faktor penyebab penyakit ini, individu dapat melakukan tindakan pencegahan yang tepat untuk menghindari risiko terkena penyakit ini.

Baca Juga: Jamur Candida Benarkah Penyebab Utama Balanitis?

Balanitis adalah kondisi medis yang terjadi ketika kulit yang melindungi kepala penis (glans) meradang. Kondisi ini dapat terjadi pada pria dari segala usia dan seringkali menyebabkan rasa tidak nyaman, gatal, kemerahan, dan nyeri.

Gejala Umum Balanitis

Masing-masing individu dapat mengalami gejala yang bervariasi, tetapi terdapat beberapa gejala umum yang sering di alami penderita balanitis. Gejala umum balanitis dapat berupa kemerahan pada glans penis, gatal, bengkak, terasa nyeri atau terbakar, dan sakit saat buang air kecil.

Namun terdapat beberapa gejala berdasarkan penyebabnya, seperti balanitis yang di sebabkan oleh jamur akan muncul bercak putih atau kuning di glans penis. Sedangkan balanitis yang di sebabkan oleh infeksi bakteri, gejala yang sering muncul yaitu terdapat lendir atau nanah yang keluar dari bawah kulup.

Penyebab Balanitis

Terdapat beberapa faktor penyebab penyakit balanitis, berikut adalah faktor yang dapat menyebabkan balanitis pada pria:

1. Infeksi Bakteri

Salah satu penyebab utama balanitis adalah infeksi bakteri, bakteri ini dapat menginfeksi kulit yang melindungi kepala penis (glans). Bakteri yang dapat menyebabkan penyakit balanitis yaitu staphylococcus aureus, streptococcus pyogenes, dan escherichia coli (E.Coli).

2. Infeksi Jamur

Selain infeksi bakteri, balanitis juga di sebabkan oleh infeksi jamur yang sering di sebut kandidas balanitis. Jamur ini tumbuh pada kulit dan memicu peradangan. Jamur yang paling sering di kaitkan dengan balanitis adalah candida albicans, jamur ini dapat tumbuh subur di lingkungan yang lembab seperti area kulit di bawah kulup.

3. Rekasi Alergi

Selain infeksi, alergi terhadap zat tertentu dapat menjadi penyebab balanitis. Alergi ini dapat menyebabkan peradangan kulit pada kepala penis. Zat yang dapat menyebabkan alergi dan balanitis yaitu sabun atau deterjen serta kondom atau pelumas.

4. Kebersihan dan Kebiasaan Buruk

Salah satu penyebab umum balanitis adalah kurangnya kebersihan diri. Pembersihan area genital yang tidak tepat atau jarang di lakukan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit balanitis.

5. Penyakit Menular Seksual (PMS)

Beberapa penyakit menular seksual seperti herpes genital, sifilis, dan gonore dapat meningkatkan risiko balanitis jika tidak di tangani.

Penyakit ini dapat di derita oleh pria yang belum di sunat (memiliki kulup), memiliki penyakit diabetes yang tidak terkontrol, obesitas, dan beberapa faktor lain yang perlu di waspadai. Oleh sebab itu, sangat penting untuk memahami penyebab terjadinya penyakit balanitis guna mencegah dan mendapatkan pengobatan yang tepat apabila telah terinfeksi penyakit balanitis.

Diagnosis Balanitis

Pada saat Anda berkonsultasi dengan dokter, khususnya dokter andrologi (dokter penyakit kelamin pria). Dokter biasanya akan melakukan beberapa cara untuk mendiagnosisi balanitis, seperti:

• Pemeriksaan fisik untuk melihat tanda-tanda peradangan, kemerahan, bengkak, atau gejala lainnya pada kulit glans penis.
• Memeriksa riwayat kesehatan penderita, seperti gejala yang di alami dan penggunaan produk atau obat-obatan tertentu.
• Tes laboratorium untuk mendeteksi infeksi menular seksual (IMS)
• Pemeriksaan cairan dari penis untuk menentukan penyebab balanitis

Pengobatan Balanitis Klinik Utama Sentosa

Pengobatan balanitis akan tergantung pada penyebabnya, berikut adalah beberapa metode pengobatan Klinik Utama Sentosa yang di gunakan:

1. Pengobatan untuk Balanitis Infeksi

Jika balanitis di sebabkan oleh infeksi bakteri, dokter kami akan meresepkan antibiotik yang sesuai. Balanitis yang di sebabkan oleh infeksi jamur (kandidiasis) dapat di obati dengan antijamur topikal (salep atau Krim) atau oral (obat minum). Penggunaan obat-obatan harus sesuai dengan anjuran dokter dan selalu selesaikan seluruh pengobatan meskipun gejala membaik.

2. Pengobatan Balanitis Alergi

Jika balanitis di sebabkan oleh alergi terhadap produk tertentu, dokter akan menyarankan untuk menghindari zat-zat tersebut. Penggunaan produk yang lebih ringan yang tidak mengandung bahan alergen dapat membantu pengobatan balanitis alergi.

3. Pengobatan Balanitis yang Disebabkan oleh PMS

Balanitis yang berhubungan dengan penyakit menular seksual seperti herpes, gonore, dan sifilis harus di tangani oleh spesialis penyakit menular seksual. Perawatan yang di lakukan akan sesuai dengan jenis PMS yang di diagnosis.

Jika Anda mengalami gejala balanitis seperti kemerahan, bengkak, dan gatal pada kulup penis, segera konsultasikan dengan dokter Klinik Utama Sentosa. Dokter kami adalah dokter yang kompeten dan berpengalaman di bidang penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin.

Baca Juga: Benarkah Perawatan Balanitis bisa Sembuhkan Kondisi Tersebut?

Anda dapat berkonsultasi langsung dengan datang ke Klinik Utama Sentosa yang berlokasi di kelapa gading, Jakarta atau Anda dapat melakukan konsultasi menggunakan layanan kosultasi online via chat online atau WhatsApp.

Layanan konsultasi online ini dapat Anda gunakan gratis dan dapat di akses dimanapun dan kapanpun Anda butuhkan. Segera konsultasikan masalah Anda untuk mendapatkan penanganan dan perawatan yang tepat.