Februari 17, 2024

Hati-Hati! Sakit Saat Kencing pada Pria Apakah Gejala Serius IMS? Simak Penjelasannya

sakit saat kencing pada pria 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sakit saat kencing pada pria, merupakan suatu kondisi yang umum terjadi, dan dapat memengaruhi pria dari berbagai usia.

Namun, tahukah Anda bahwa sakit kencing pada pria bisa menjadi gejala IMS? Ya, sakit kencing atau nyeri saat berkemih dapat menjadi tanda adanya infeksi menular seksual.

Oleh karena itu, artikel ini akan membahas bagaimana sakit saat kencing pada pria bisa berhubungan dengan gejala IMS. Berikut pembahasannya.

Hubungan Sakit Saat Kencing pada Pria dengan IMS

Sakit saat kencing pada pria, bisa menjadi salah satu gejala dari infeksi menular seksual (IMS), meskipun kondisi ini juga dapat di sebabkan oleh kondisi lainnya.

Infeksi menular seksual tertentu dapat menyebabkan iritasi pada saluran kemih atau organ reproduksi pria, yang dapat menyebabkan nyeri saat berkemih.

Berikut ini adalah beberapa jenis infeksi menular seksual yang dapat menyebabkan sakit kencing pada pria, seperti:

1. Gonore (Kencing Nanah)

Gonore atau yang juga di kenal sebagai kencing nanah, adalah salah satu jenis infeksi menular seksual yang di sebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.

Bakteri ini dapat menginfeksi saluran kemih, uretra, tenggorokan, dan rektum, dan dapat menyebar melalui kontak seksual, baik secara vaginal, anal, maupun oral.

Berikut ini adalah gejala gonore pada pria, antara lain:

  • Nyeri atau panas saat buang air kecil
  • Meningkatnya frekuensi buang air kecil
  • Keluar cairan kuning atau nanah dari penis
  • Testis nyeri dan bengkak

2. Klamidia

Klamidia adalah salah satu jenis infeksi menular seksual yang juga dapat menyebabkan sakit kencing pada pria.

Penyakit ini di sebabkan oleh infeksi bakteri Chlamydia trachomatis, yang dapat menyerang siapapun yang aktif secara seksual, terutama pada usia muda.

Berikut ini adalah beberapa gejala infeksi klamidia yang umum terjadi pada pria, seperti:

  • Nyeri saat buang air kecil
  • Keluar cairan putih dari penis
  • Nyeri dan pembengkakan pada testis

Itulah beberapa jenis infeksi menular seksual, yang dapat menyebabkan sakit saat berkemih pada pria.

Namun, kondisi ini tidak selalu menandakan adanya infeksi menular seksual, tetapi juga dapat menjadi gejala dari penyakit lain, seperti infeksi saluran kemih.

Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter urologi yang tepat seperti di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan diagnosis dan saran pengobatan yang akurat.

Diagnosis Sakit saat Kencing pada Pria Akibat IMS

Untuk mendapatkan diagnosis pasti mengenai sakit kencing, apakah di sebabkan oleh IMS atau kondisi medis lainnya, dokter perlu melalukan pemeriksaan.

Berikut ini adalah serangkaian langkah untuk mengidentifikasi penyebab, gejala, dan memastikan bahwa pengobatan yang akan di berikan tepat:

1. Memeriksa Riwayat Kesehatan

Tahap awal yang di lakukan adalah dengan menanyakan gejala yang di alami, serta riwayat kesehatan yang dimiliki.

2. Pemeriksaan Fisik

Setelah melakukan tanya jawab medis, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari tanda-tanda infeksi atau komplikasi yang mungkin terjadi.

3. Tes Laboratorium

Untuk mendapatkan diagnosis yang pasti, dokter mungkin akan melakukan beberapa tes laboratorium, seperti:

  • Tes urin
  • Pengambilan sampel cairan uretra
  • Tes darah

4. Tes IMS Lainnya

Dokter juga mungkin akan melalukan tes untuk IMS lainnya, tergantung pada gejala dan faktor risiko yang ada.

Baca Juga: 4 Daftar IMS Paling Menular di Indonesia, No.3 Paling Bahaya

sakit saat kencing pada pria 2

Pengobatan Sakit Saat Kencing pada Pria yang Tepat

Pengobatan sakit saat kencing pada pria akan tergantung pada penyebabnya. Jika kondisi ini di sebabkan oleh gonore atau klamidia, dokter akan memberikan antibiotik.

Dosis, jenis, dan lama pengobatan akan di berikan sesuai dengan jenis bakteri penyebabnya dan tingkat keparahan infeksi.

Namun, penting untuk mengikuti saran pengobatan yang diberikan oleh dokter, untuk mencegah berbagai masalah kesehatan yang lebih serius terjadi.

Jika Anda memiliki pertanyaa lebih lanjut mengenai sakit kencing pada pria, Anda bisa menghubungi dokter melalui layanan konsultasi online di Klinik Utama Sentosa.

Layanan ini dapat memudahkan Anda untuk berkonsultasi kapan dan dimana saja secara gratis, selama 24 jam!

Sangat mudah bukan? Jadi, pastikan kesehatan Anda selalu terjaga dan hubungi dokter segera melalui Chat Whatsapp.

Ingat! Pastikan Anda mendapat perawatan, pengobatan, dan informasi yang tepat dari ahlinya ya!

About the Author: Rara

Zahara Yunita adalah seorang Content Writer di Klinik Utama Sentosa. Saat ini saya fokus menulis artikel terkait kesehatan, khususnya penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.

Artikel Menarik Lainnya

Artikel Terkini

klinik andrologi

Februari 17, 2024

Hati-Hati! Sakit Saat Kencing pada Pria Apakah Gejala Serius IMS? Simak Penjelasannya

sakit saat kencing pada pria 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sakit saat kencing pada pria, merupakan suatu kondisi yang umum terjadi, dan dapat memengaruhi pria dari berbagai usia.

Namun, tahukah Anda bahwa sakit kencing pada pria bisa menjadi gejala IMS? Ya, sakit kencing atau nyeri saat berkemih dapat menjadi tanda adanya infeksi menular seksual.

Oleh karena itu, artikel ini akan membahas bagaimana sakit saat kencing pada pria bisa berhubungan dengan gejala IMS. Berikut pembahasannya.

Hubungan Sakit Saat Kencing pada Pria dengan IMS

Sakit saat kencing pada pria, bisa menjadi salah satu gejala dari infeksi menular seksual (IMS), meskipun kondisi ini juga dapat di sebabkan oleh kondisi lainnya.

Infeksi menular seksual tertentu dapat menyebabkan iritasi pada saluran kemih atau organ reproduksi pria, yang dapat menyebabkan nyeri saat berkemih.

Berikut ini adalah beberapa jenis infeksi menular seksual yang dapat menyebabkan sakit kencing pada pria, seperti:

1. Gonore (Kencing Nanah)

Gonore atau yang juga di kenal sebagai kencing nanah, adalah salah satu jenis infeksi menular seksual yang di sebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.

Bakteri ini dapat menginfeksi saluran kemih, uretra, tenggorokan, dan rektum, dan dapat menyebar melalui kontak seksual, baik secara vaginal, anal, maupun oral.

Berikut ini adalah gejala gonore pada pria, antara lain:

  • Nyeri atau panas saat buang air kecil
  • Meningkatnya frekuensi buang air kecil
  • Keluar cairan kuning atau nanah dari penis
  • Testis nyeri dan bengkak

2. Klamidia

Klamidia adalah salah satu jenis infeksi menular seksual yang juga dapat menyebabkan sakit kencing pada pria.

Penyakit ini di sebabkan oleh infeksi bakteri Chlamydia trachomatis, yang dapat menyerang siapapun yang aktif secara seksual, terutama pada usia muda.

Berikut ini adalah beberapa gejala infeksi klamidia yang umum terjadi pada pria, seperti:

  • Nyeri saat buang air kecil
  • Keluar cairan putih dari penis
  • Nyeri dan pembengkakan pada testis

Itulah beberapa jenis infeksi menular seksual, yang dapat menyebabkan sakit saat berkemih pada pria.

Namun, kondisi ini tidak selalu menandakan adanya infeksi menular seksual, tetapi juga dapat menjadi gejala dari penyakit lain, seperti infeksi saluran kemih.

Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter urologi yang tepat seperti di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan diagnosis dan saran pengobatan yang akurat.

Diagnosis Sakit saat Kencing pada Pria Akibat IMS

Untuk mendapatkan diagnosis pasti mengenai sakit kencing, apakah di sebabkan oleh IMS atau kondisi medis lainnya, dokter perlu melalukan pemeriksaan.

Berikut ini adalah serangkaian langkah untuk mengidentifikasi penyebab, gejala, dan memastikan bahwa pengobatan yang akan di berikan tepat:

1. Memeriksa Riwayat Kesehatan

Tahap awal yang di lakukan adalah dengan menanyakan gejala yang di alami, serta riwayat kesehatan yang dimiliki.

2. Pemeriksaan Fisik

Setelah melakukan tanya jawab medis, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari tanda-tanda infeksi atau komplikasi yang mungkin terjadi.

3. Tes Laboratorium

Untuk mendapatkan diagnosis yang pasti, dokter mungkin akan melakukan beberapa tes laboratorium, seperti:

  • Tes urin
  • Pengambilan sampel cairan uretra
  • Tes darah

4. Tes IMS Lainnya

Dokter juga mungkin akan melalukan tes untuk IMS lainnya, tergantung pada gejala dan faktor risiko yang ada.

Baca Juga: 4 Daftar IMS Paling Menular di Indonesia, No.3 Paling Bahaya

sakit saat kencing pada pria 2

Pengobatan Sakit Saat Kencing pada Pria yang Tepat

Pengobatan sakit saat kencing pada pria akan tergantung pada penyebabnya. Jika kondisi ini di sebabkan oleh gonore atau klamidia, dokter akan memberikan antibiotik.

Dosis, jenis, dan lama pengobatan akan di berikan sesuai dengan jenis bakteri penyebabnya dan tingkat keparahan infeksi.

Namun, penting untuk mengikuti saran pengobatan yang diberikan oleh dokter, untuk mencegah berbagai masalah kesehatan yang lebih serius terjadi.

Jika Anda memiliki pertanyaa lebih lanjut mengenai sakit kencing pada pria, Anda bisa menghubungi dokter melalui layanan konsultasi online di Klinik Utama Sentosa.

Layanan ini dapat memudahkan Anda untuk berkonsultasi kapan dan dimana saja secara gratis, selama 24 jam!

Sangat mudah bukan? Jadi, pastikan kesehatan Anda selalu terjaga dan hubungi dokter segera melalui Chat Whatsapp.

Ingat! Pastikan Anda mendapat perawatan, pengobatan, dan informasi yang tepat dari ahlinya ya!

About the Author: Rara

Zahara Yunita adalah seorang Content Writer di Klinik Utama Sentosa. Saat ini saya fokus menulis artikel terkait kesehatan, khususnya penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.

Artikel Menarik Lainnya