Februari 8, 2025
Jenis-Jenis Infeksi Bakteri pada Vagina, Benarkah Bisa Berbahaya? Ini Faktanya!

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Infeksi bakteri pada vagina adalah masalah kesehatan yang cukup umum dialami oleh wanita dari gejala usia.
Meski terkadang tidak berbahaya, berbagai jenis infeksi bakteri vagina perlu diwaspadai dan terobati dengan tepat.
Lantas, apa saja jenis-jenis infeksi bakteri pada vagina? Mari kita simak beberapa di antaranya berikut ini.
Jenis-Jenis Infeksi Bakteri pada Vagina
Ada beberapa jenis infeksi bakteri yang bisa menyerang area vagia, dan menyebabkan rasa ketidaknyamanan. Berikut di antaranya:
1. Vaginosis Bakterialis
Kondisi ini terjadi ketika infeksi disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri pada vagina. Vaginosis bakterialis bisa ditandai dengan beberapa gejala, seperti:
- Keputihan berbau amis
- Rasa gatal
- Sensasi perih saat buang air kecil
Penyebab utamanya adalah pertumbuhan berlebihan bakteri anaerob, seperti Gardnerella vaginalis.
2. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa jenis infeksi bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual juga bisa menyerang vagina, seperti:
- Klamidia – Akibat bakteri Chlamydia trachomatis
- Gonore – Akibat bakteri Neisseria gonorrhoeae
- Sifilis – Akibat bakteri Treponema pallidum
Bakteri-bakteri ini bisa menyerang area kewanitaan dan organ reproduksi wanita. Jika tidak tertangani, kondisi ini bisa berbahaya.
3. Infeksi Bakteri Lainnya
Selain vaginosisi bakterialis dan infeksi menular seksual, beberapa bakteri lain juga bisa menyebabkan infeksi pada vagina, seperti Mycoplasma dan Ureplasma.
Infeksi ini bisa menimbulkan gejala yang mirip dengan infeksi lainnya, sehingga memerlukan pemeriksaan medis untuk diagnosis yang akurat.
Apakah Infeksi Bakteri Berbahaya Bagi Wanita?
Infeksi bakteri pada vagina, bisa terjadi sangat ringan atau bahkan berisiko menyebabkan komplikasi serius jika tidak terobati. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi:
1. Infeksi menyebar ke organ reproduksi lain, menyebabkan penyakit radang panggul (PID)
2. Meningkatkan risiko terkena infeksi menular seksual lainnya, termasuk HIV
3. Menyebabkan komplikasi pada kehamilan, seperti kelahiran prematur dan berat badan bayi lahir rendah
Oleh karena itu, penting bagi wanita untuk tidak mengabaikan segala jenis infeksi pada area kewanitaan dan segera mengambil tindakan penanganan yang tepat.
Kapan Harus ke Dokter?
Penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter, jika Anda mengalami beberapa gejala berikut:
- Keputihan abnormal
- Bau tidak sedap
- Nyeri dan gatal
- Pendarahan di luar siklus haid
- Nyeri saat buang air kecil
Dokter terbaik di Klinik Utama Sentosa akan melakukan pemeriksaan dan memberikan pengobatan yang sesuai dengan jenis infeksi bakteri yang Anda alami.

Ilustrasi seorang wanita mengalami infeksi bakteri pada vagina
Langkah Pencegahan Infeksi Bakteri pada Vagina
Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah infeksi bakteri pada vagina. Berikut di antaranya:
1. Menjaga kebersihan vagina dengan teratur, menggunakan air bersih dan sabun lembut
2. Tidak menggunakan sabun atau produk kewanitaan yang bisa mengiritasi
3. Tidak melukan hubungan seksual yang tidak aman, seperti tanpa kondom dan berganti-ganti pasangan
4. Menggunakan pakaian dalam yang bersih dan menyerap keringat
Dengan beberapa langkah pencegahan tersebut, Anda bisa terhindar dari segela jenis infeksi, termasuk infeksi menular seksual.
Baca Juga: Jangan Anggap Sepele! Ini 5 Jenis Infeksi Vagina yang Berbahaya
Atasi Infeksi Bakteri pada Vagina dengan Pengobatan Tepat di Klinik Utama Sentosa
Jika Anda mengalami infeksi bakteri pada vagina, jangan khawatir! Anda bisa berkonsultasi dengan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter kami akan melakukan pemeriksaan dengan fasilitas serta peralatan medis yang lengkap, modern, dan memadai.
Jadi, pengobatan yang Anda terima akan tepat dan akurat, sesuai dengan tingkat keparahan serta kondisi kesehatan masing-masing pasien.
Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi dengan lebih mudah melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang tersedia secara gratis.
Layanan ini juga tersedia melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, sehingga Anda bisa berkonsultasi kapan dan di mana saja.
Lantas, tunggu apalagi? Yuk, segera konsultasikan kondisi Anda dan dapatkan saran medis terbaik dari ahli medis kami.
Artikel Menarik Lainnya
Artikel Terkini
Februari 8, 2025
Jenis-Jenis Infeksi Bakteri pada Vagina, Benarkah Bisa Berbahaya? Ini Faktanya!

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Infeksi bakteri pada vagina adalah masalah kesehatan yang cukup umum dialami oleh wanita dari gejala usia.
Meski terkadang tidak berbahaya, berbagai jenis infeksi bakteri vagina perlu diwaspadai dan terobati dengan tepat.
Lantas, apa saja jenis-jenis infeksi bakteri pada vagina? Mari kita simak beberapa di antaranya berikut ini.
Jenis-Jenis Infeksi Bakteri pada Vagina
Ada beberapa jenis infeksi bakteri yang bisa menyerang area vagia, dan menyebabkan rasa ketidaknyamanan. Berikut di antaranya:
1. Vaginosis Bakterialis
Kondisi ini terjadi ketika infeksi disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri pada vagina. Vaginosis bakterialis bisa ditandai dengan beberapa gejala, seperti:
- Keputihan berbau amis
- Rasa gatal
- Sensasi perih saat buang air kecil
Penyebab utamanya adalah pertumbuhan berlebihan bakteri anaerob, seperti Gardnerella vaginalis.
2. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa jenis infeksi bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual juga bisa menyerang vagina, seperti:
- Klamidia – Akibat bakteri Chlamydia trachomatis
- Gonore – Akibat bakteri Neisseria gonorrhoeae
- Sifilis – Akibat bakteri Treponema pallidum
Bakteri-bakteri ini bisa menyerang area kewanitaan dan organ reproduksi wanita. Jika tidak tertangani, kondisi ini bisa berbahaya.
3. Infeksi Bakteri Lainnya
Selain vaginosisi bakterialis dan infeksi menular seksual, beberapa bakteri lain juga bisa menyebabkan infeksi pada vagina, seperti Mycoplasma dan Ureplasma.
Infeksi ini bisa menimbulkan gejala yang mirip dengan infeksi lainnya, sehingga memerlukan pemeriksaan medis untuk diagnosis yang akurat.
Apakah Infeksi Bakteri Berbahaya Bagi Wanita?
Infeksi bakteri pada vagina, bisa terjadi sangat ringan atau bahkan berisiko menyebabkan komplikasi serius jika tidak terobati. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi:
1. Infeksi menyebar ke organ reproduksi lain, menyebabkan penyakit radang panggul (PID)
2. Meningkatkan risiko terkena infeksi menular seksual lainnya, termasuk HIV
3. Menyebabkan komplikasi pada kehamilan, seperti kelahiran prematur dan berat badan bayi lahir rendah
Oleh karena itu, penting bagi wanita untuk tidak mengabaikan segala jenis infeksi pada area kewanitaan dan segera mengambil tindakan penanganan yang tepat.
Kapan Harus ke Dokter?
Penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter, jika Anda mengalami beberapa gejala berikut:
- Keputihan abnormal
- Bau tidak sedap
- Nyeri dan gatal
- Pendarahan di luar siklus haid
- Nyeri saat buang air kecil
Dokter terbaik di Klinik Utama Sentosa akan melakukan pemeriksaan dan memberikan pengobatan yang sesuai dengan jenis infeksi bakteri yang Anda alami.

Ilustrasi seorang wanita mengalami infeksi bakteri pada vagina
Langkah Pencegahan Infeksi Bakteri pada Vagina
Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah infeksi bakteri pada vagina. Berikut di antaranya:
1. Menjaga kebersihan vagina dengan teratur, menggunakan air bersih dan sabun lembut
2. Tidak menggunakan sabun atau produk kewanitaan yang bisa mengiritasi
3. Tidak melukan hubungan seksual yang tidak aman, seperti tanpa kondom dan berganti-ganti pasangan
4. Menggunakan pakaian dalam yang bersih dan menyerap keringat
Dengan beberapa langkah pencegahan tersebut, Anda bisa terhindar dari segela jenis infeksi, termasuk infeksi menular seksual.
Baca Juga: Jangan Anggap Sepele! Ini 5 Jenis Infeksi Vagina yang Berbahaya
Atasi Infeksi Bakteri pada Vagina dengan Pengobatan Tepat di Klinik Utama Sentosa
Jika Anda mengalami infeksi bakteri pada vagina, jangan khawatir! Anda bisa berkonsultasi dengan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter kami akan melakukan pemeriksaan dengan fasilitas serta peralatan medis yang lengkap, modern, dan memadai.
Jadi, pengobatan yang Anda terima akan tepat dan akurat, sesuai dengan tingkat keparahan serta kondisi kesehatan masing-masing pasien.
Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi dengan lebih mudah melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang tersedia secara gratis.
Layanan ini juga tersedia melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, sehingga Anda bisa berkonsultasi kapan dan di mana saja.
Lantas, tunggu apalagi? Yuk, segera konsultasikan kondisi Anda dan dapatkan saran medis terbaik dari ahli medis kami.
Artikel Menarik Lainnya
Artikel Terkini