Oktober 19, 2025
Kemaluan Pria Terasa Nyeri? Jangan Anggap Remeh, Bisa Jadi Tanda Infeksi!

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Kemaluan pria yang menimbulkan rasa nyeri, bukanlah hal yang bisa Anda anggap sepele karena bisa menjadi tanda dari penyakit tertentu.
Salah satu penyebab yang paling umum adalah infeksi menular seksual (IMS), atau gangguan pada saluran kemih yang memerlukan penanganan medis segera.
Lantas, apa saja penyebab kemaluan pria terasa nyeri? Mari kita simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Penyebab Kemaluan Pria Terasa Nyeri
Ada beberapa penyakit kelamin atau infeksi yang bisa menyebabkan kemaluan pria terasa nyeri, antara lain:
1. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa jenis IMS seperti gonore, klamidia, atau herpes genital dapat menyebabkan rasa nyeri saat buang air kecil, keluar cairan tidak normal dari penis, hingga rasa perih di ujung kemaluan.
2. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Meski lebih sering dialami wanita, pria juga bisa mengalami ISK. Gejalanya berupa rasa nyeri saat berkemih, anyang-anyangan, hingga rasa tidak nyaman di bagian bawah perut atau sekitar penis.
3. Peradangan pada Kepala Penis (Balanitis)
Balanitis merupakan peradangan pada kepala penis yang ditandai dengan kemerahan, nyeri, dan terkadang disertai keluarnya cairan abnormal.
Gejala yang Perlu Anda Waspadai
Selain kemaluan pria yang terasa nyeri, ada beberapa gejala lain yang juga perlu pria waspadai dan memerlukan penanganan yang tepat, seperti:
- Nyeri atau rasa terbakar saat berkemih
- Kemerahan, bengkak, atau luka pada penis
- Cairan keluar dari ujung penis
- Nyeri di bagian bawah perut atau pangkal paha
- Gatal atau rasa perih yang tidak kunjung hilang
Jika gejala tersebut tidak segera tertangani, infeksi bisa menyebar dan menyebabka masalah kesehatan yang lebih serius dan berbahaya.
Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter dan melakukan pemeriksaan medis yang sesuai dengan kondisi Anda.
Bahaya Mengabaikan Kemaluan Pria Terasa Nyeri
Mengabaikan kemaluan pria terasa nyeri, dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Berikut beberapa di antaranya:
1. Penyebaran Infeksi ke Organ Lain – Infeksi yang tidak terobati, bisa menyebar ke organ reproduksi lain seperti testis, prostat, atau kandung kemih.
2. Kemandulan / Infertilitas – Infeksi yang berlangsung lama dapat mengganggu produksii dan kualitas sperma, bahkan menimbulkan penyumbatan pada saluran sperma.
3. Gangguan Fungsi Ereksi – Peradangan atau nyeri berkepanjangan pada area genital, dapat memengaruhi aliran darah dan saraf di sekitar penis.
Selain itu, jika penyebabnya adalah infeksi menular seksual, infeksi juga bisa menular ke pasangan seksual Anda.

Ilustrasi seorang pria yang mengalami kemaluan terasa nyeri
Pentingnya Pengobatan Medis yang Tepat
Pengobatan kemaluan pria yang terasa nyeri, harus sesuai dengan penyebab yang mendasarinya. Dokter bisa melakukan:
- Pemeriksaan medis secara menyeluruh
- Memberikan diagnosis yang akurat
- Memberikan pengobatan yang tepat
Penting untuk menghindari penggunaan obat tanpa resep dokter, karena bisa memperburuk kondisi Anda.
Segeralah lakukan pemeriksaan medis dengan bantuan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, yang memiliki layanan spesialis penyakit kelamin dan IMS.
Baca Juga: Catat! 7 Gejala Infeksi Menular Seksual, No. 5 Sering Dianggap Sepele Lho
Atasi Kemaluan Pria Terasa Nyeri di Klinik Utama Sentosa
Kemaluan pria yang terasa nyeri dan sakit, bisa menjadi tanda dari berbagai jenis penyakit kelamin yang memerlukan perawatan yang tepat.
Namun, jangan cemas! Anda bisa berkonsultasi dengan tim medis berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter terbaik kami bisa membantu memberikan perawatan, yang sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi kapan saja melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang tersedia kapan saja.
Layanan ini bisa Anda akses melalui Chat Whatsapp, yang beroperasi selama 24 jam dan bisa Anda akses secara gratis!
Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dan dapatkan perawatan medis yang tepat.
Artikel Menarik Lainnya
Artikel Terkini
Oktober 19, 2025
Kemaluan Pria Terasa Nyeri? Jangan Anggap Remeh, Bisa Jadi Tanda Infeksi!

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Kemaluan pria yang menimbulkan rasa nyeri, bukanlah hal yang bisa Anda anggap sepele karena bisa menjadi tanda dari penyakit tertentu.
Salah satu penyebab yang paling umum adalah infeksi menular seksual (IMS), atau gangguan pada saluran kemih yang memerlukan penanganan medis segera.
Lantas, apa saja penyebab kemaluan pria terasa nyeri? Mari kita simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Penyebab Kemaluan Pria Terasa Nyeri
Ada beberapa penyakit kelamin atau infeksi yang bisa menyebabkan kemaluan pria terasa nyeri, antara lain:
1. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa jenis IMS seperti gonore, klamidia, atau herpes genital dapat menyebabkan rasa nyeri saat buang air kecil, keluar cairan tidak normal dari penis, hingga rasa perih di ujung kemaluan.
2. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Meski lebih sering dialami wanita, pria juga bisa mengalami ISK. Gejalanya berupa rasa nyeri saat berkemih, anyang-anyangan, hingga rasa tidak nyaman di bagian bawah perut atau sekitar penis.
3. Peradangan pada Kepala Penis (Balanitis)
Balanitis merupakan peradangan pada kepala penis yang ditandai dengan kemerahan, nyeri, dan terkadang disertai keluarnya cairan abnormal.
Gejala yang Perlu Anda Waspadai
Selain kemaluan pria yang terasa nyeri, ada beberapa gejala lain yang juga perlu pria waspadai dan memerlukan penanganan yang tepat, seperti:
- Nyeri atau rasa terbakar saat berkemih
- Kemerahan, bengkak, atau luka pada penis
- Cairan keluar dari ujung penis
- Nyeri di bagian bawah perut atau pangkal paha
- Gatal atau rasa perih yang tidak kunjung hilang
Jika gejala tersebut tidak segera tertangani, infeksi bisa menyebar dan menyebabka masalah kesehatan yang lebih serius dan berbahaya.
Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter dan melakukan pemeriksaan medis yang sesuai dengan kondisi Anda.
Bahaya Mengabaikan Kemaluan Pria Terasa Nyeri
Mengabaikan kemaluan pria terasa nyeri, dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Berikut beberapa di antaranya:
1. Penyebaran Infeksi ke Organ Lain – Infeksi yang tidak terobati, bisa menyebar ke organ reproduksi lain seperti testis, prostat, atau kandung kemih.
2. Kemandulan / Infertilitas – Infeksi yang berlangsung lama dapat mengganggu produksii dan kualitas sperma, bahkan menimbulkan penyumbatan pada saluran sperma.
3. Gangguan Fungsi Ereksi – Peradangan atau nyeri berkepanjangan pada area genital, dapat memengaruhi aliran darah dan saraf di sekitar penis.
Selain itu, jika penyebabnya adalah infeksi menular seksual, infeksi juga bisa menular ke pasangan seksual Anda.

Ilustrasi seorang pria yang mengalami kemaluan terasa nyeri
Pentingnya Pengobatan Medis yang Tepat
Pengobatan kemaluan pria yang terasa nyeri, harus sesuai dengan penyebab yang mendasarinya. Dokter bisa melakukan:
- Pemeriksaan medis secara menyeluruh
- Memberikan diagnosis yang akurat
- Memberikan pengobatan yang tepat
Penting untuk menghindari penggunaan obat tanpa resep dokter, karena bisa memperburuk kondisi Anda.
Segeralah lakukan pemeriksaan medis dengan bantuan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, yang memiliki layanan spesialis penyakit kelamin dan IMS.
Baca Juga: Catat! 7 Gejala Infeksi Menular Seksual, No. 5 Sering Dianggap Sepele Lho
Atasi Kemaluan Pria Terasa Nyeri di Klinik Utama Sentosa
Kemaluan pria yang terasa nyeri dan sakit, bisa menjadi tanda dari berbagai jenis penyakit kelamin yang memerlukan perawatan yang tepat.
Namun, jangan cemas! Anda bisa berkonsultasi dengan tim medis berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter terbaik kami bisa membantu memberikan perawatan, yang sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi kapan saja melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang tersedia kapan saja.
Layanan ini bisa Anda akses melalui Chat Whatsapp, yang beroperasi selama 24 jam dan bisa Anda akses secara gratis!
Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dan dapatkan perawatan medis yang tepat.
Artikel Menarik Lainnya
Artikel Terkini






