April 28, 2025

Awas! Penyakit Kelamin pada Pria Ini Bisa Tingkatkan Risiko Terkena HIV

penyakit kelamin pada pria 1_5_11zon

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Penyakit kelamin pada pria atau yang disebut juga sebagai penyakit menular seksual, tentu bisa membuat penderitanya merasa cemas dan khawatir.

Namun, tahukah Anda bahwa beberapa penyakit kelamin dapat meningkatkan risiko seseorang terinfeksi virus HIV?

Ya, banyak orang yang terkena penyakit kelamin, utamanya pada pria, bisa mengalami infeksi HIV secara bersamaan. Berikut penjelasannya.

Jenis-Jenis Penyakit Kelamin pada Pria

Ada berbagai jenis penyakit kelamin yang rentan menyerang pria. Berikut beberapa di antaranya:

1. Gonore – Sering menimbulkan gejala seperti keluarnya cairan berwarna putih atau kuning dari penis, serta rasa nyeri saat BAK.

2. Klamidia – Sering kali tidak menunjukkan gejala. Namun, bisa menyebabkan peradangan pada saluran kencing atau epididimis.

3. Sifilis – Ditandai dengan luka kecil yang tidak terasa nyeri di area genital, mulut, atau anus. Tanpa pengobatan, sifilis bisa berkembang ke tahap yang lebih serius.

4. Herpes Genital – Menyebabkan luka lepuh di area genital, yang bisa pecah dan menyebabkan rasa nyeri dan gatal yang signifikan.

5. Human Papillomavirus (HPV) – Virus ini bisa menyebabkan kutil kelamin dan beberapa strain-nya berpotensi menyebabkan kanker.

Berbagai jenis penyakit kelamin ini, tentu bisa menular dengan mudah melalui hubungan seksual berisiko. Oleh sebab itu, penting untuk tidak mengabaikannya.

Mengapa Penyakit Kelamin pada Pria Tingkatkan Risiko HIV?

Penyakit kelamin, terutama yang menyebabkan luka terbuka atau peradangan, seperti sifilis dan herpes genital, dapat meningkatkan risiko HIV karena:

1. Luka atau Peradangan – Memberikan “jalan masuk” bagi virus HIV untuk menginfeksi tubuh melalui luka atau peradangan tersebut.

2. Peradangan Kronis – Menarik sel-sel kekebalan tubuh ke area infeksi, yang justru menjadi target empuk bagi HIV.

3. Infeksi Ganda – Membuat sistem imun lebih lemah, sehingga mempercepat proses penularan HIV jika terjadi kontak dengan virus.

Dengan kata lain, semakin banyak jaringan yang rusak akibat infeksi kelamin, semakin besar kemungkinan virus HIV untuk masuk ke dalam aliran darah.

Pentingnya Deteksi Dini dan Pengobatan Medis

Deteksi dini penyakit kelamin pada pria sangat penting untuk mencegah komplikasi, termasuk mencegah risiko tertular HIV.

Oleh karena itu, pemeriksaan rutin sangat membantu mendeteksi adanya infeksi sebelum berkembang menjadi lebih parah.

Pengobatan medis yang tepat dan segera juga sangat penting. Banyak infeksi menular seksual yang bisa terobati, jika mendapatkan perawatan lebih awal.

penyakit kelamin pada pria 2_6_11zon

Ilustrasi seorang pria mengalami penyakit kelamin

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

Segeralah konsultasikan ke dokter atau klinik kesehatan seperti Klinik Utama Sentosa, terutama jika Anda mengalami beberapa kondisi berikut:

  • Luka, benjolan, atau ruam di area genital
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Nyeri saat berhubungan seksual
  • Keluarnya cairan tidak normal dari penis
  • Demam dan sakit tenggorokan
  • Pembengkakan kelenjar getah bening

Lebih baik bertindak cepat daripada menunggu gejala semakin memburuk. Ingat! Penyakit kelamin yang tidak terobati, hanya dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Baca Juga: 4 Manfaat Sunat untuk Mencegah Penyakit Kelamin Pria, Simak Penjelasannya Yuk!

Cegah HIV dengan Mengatasi Penyakit Kelamin pada Pria di Klinik Utama Sentosa

Penyakit kelamin pada pria yang tidak terobati, tentu bisa menyebabkan kondisi yang Anda alami semakin parah dan bahkan meningkatkan risiko HIV.

Oleh karena itu, berkonsultasi dengan dokter terbaik di Klinik Utama Sentosa, sangatlah penting untuk mencegah berbagai komplikasi berbahaya.

Dokter dan tim medis kami akan mengevaluasi kondisi Anda secara menyeluruh, yang tentunya didukung oleh peralatan dan fasilitas medis yang lengkap.

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah dapatkan perawatan medis yang sesuai dengan kondisi Anda, dan tanyakan langsung dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.

Layanan ini bisa Anda akses kapan dan di mana saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!

Ayo, segeralah konsultasikan kondisi yang Anda alami dan dapatkan penanganan terbaik dari ahli medis kami.

About the Author: Rara

Artikel Menarik Lainnya

Artikel Terkini

klinik andrologi

April 28, 2025

Awas! Penyakit Kelamin pada Pria Ini Bisa Tingkatkan Risiko Terkena HIV

penyakit kelamin pada pria 1_5_11zon

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Penyakit kelamin pada pria atau yang disebut juga sebagai penyakit menular seksual, tentu bisa membuat penderitanya merasa cemas dan khawatir.

Namun, tahukah Anda bahwa beberapa penyakit kelamin dapat meningkatkan risiko seseorang terinfeksi virus HIV?

Ya, banyak orang yang terkena penyakit kelamin, utamanya pada pria, bisa mengalami infeksi HIV secara bersamaan. Berikut penjelasannya.

Jenis-Jenis Penyakit Kelamin pada Pria

Ada berbagai jenis penyakit kelamin yang rentan menyerang pria. Berikut beberapa di antaranya:

1. Gonore – Sering menimbulkan gejala seperti keluarnya cairan berwarna putih atau kuning dari penis, serta rasa nyeri saat BAK.

2. Klamidia – Sering kali tidak menunjukkan gejala. Namun, bisa menyebabkan peradangan pada saluran kencing atau epididimis.

3. Sifilis – Ditandai dengan luka kecil yang tidak terasa nyeri di area genital, mulut, atau anus. Tanpa pengobatan, sifilis bisa berkembang ke tahap yang lebih serius.

4. Herpes Genital – Menyebabkan luka lepuh di area genital, yang bisa pecah dan menyebabkan rasa nyeri dan gatal yang signifikan.

5. Human Papillomavirus (HPV) – Virus ini bisa menyebabkan kutil kelamin dan beberapa strain-nya berpotensi menyebabkan kanker.

Berbagai jenis penyakit kelamin ini, tentu bisa menular dengan mudah melalui hubungan seksual berisiko. Oleh sebab itu, penting untuk tidak mengabaikannya.

Mengapa Penyakit Kelamin pada Pria Tingkatkan Risiko HIV?

Penyakit kelamin, terutama yang menyebabkan luka terbuka atau peradangan, seperti sifilis dan herpes genital, dapat meningkatkan risiko HIV karena:

1. Luka atau Peradangan – Memberikan “jalan masuk” bagi virus HIV untuk menginfeksi tubuh melalui luka atau peradangan tersebut.

2. Peradangan Kronis – Menarik sel-sel kekebalan tubuh ke area infeksi, yang justru menjadi target empuk bagi HIV.

3. Infeksi Ganda – Membuat sistem imun lebih lemah, sehingga mempercepat proses penularan HIV jika terjadi kontak dengan virus.

Dengan kata lain, semakin banyak jaringan yang rusak akibat infeksi kelamin, semakin besar kemungkinan virus HIV untuk masuk ke dalam aliran darah.

Pentingnya Deteksi Dini dan Pengobatan Medis

Deteksi dini penyakit kelamin pada pria sangat penting untuk mencegah komplikasi, termasuk mencegah risiko tertular HIV.

Oleh karena itu, pemeriksaan rutin sangat membantu mendeteksi adanya infeksi sebelum berkembang menjadi lebih parah.

Pengobatan medis yang tepat dan segera juga sangat penting. Banyak infeksi menular seksual yang bisa terobati, jika mendapatkan perawatan lebih awal.

penyakit kelamin pada pria 2_6_11zon

Ilustrasi seorang pria mengalami penyakit kelamin

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

Segeralah konsultasikan ke dokter atau klinik kesehatan seperti Klinik Utama Sentosa, terutama jika Anda mengalami beberapa kondisi berikut:

  • Luka, benjolan, atau ruam di area genital
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Nyeri saat berhubungan seksual
  • Keluarnya cairan tidak normal dari penis
  • Demam dan sakit tenggorokan
  • Pembengkakan kelenjar getah bening

Lebih baik bertindak cepat daripada menunggu gejala semakin memburuk. Ingat! Penyakit kelamin yang tidak terobati, hanya dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Baca Juga: 4 Manfaat Sunat untuk Mencegah Penyakit Kelamin Pria, Simak Penjelasannya Yuk!

Cegah HIV dengan Mengatasi Penyakit Kelamin pada Pria di Klinik Utama Sentosa

Penyakit kelamin pada pria yang tidak terobati, tentu bisa menyebabkan kondisi yang Anda alami semakin parah dan bahkan meningkatkan risiko HIV.

Oleh karena itu, berkonsultasi dengan dokter terbaik di Klinik Utama Sentosa, sangatlah penting untuk mencegah berbagai komplikasi berbahaya.

Dokter dan tim medis kami akan mengevaluasi kondisi Anda secara menyeluruh, yang tentunya didukung oleh peralatan dan fasilitas medis yang lengkap.

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah dapatkan perawatan medis yang sesuai dengan kondisi Anda, dan tanyakan langsung dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.

Layanan ini bisa Anda akses kapan dan di mana saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!

Ayo, segeralah konsultasikan kondisi yang Anda alami dan dapatkan penanganan terbaik dari ahli medis kami.

About the Author: Rara

Artikel Menarik Lainnya